LENTERATIMES.COM - Karya sastra modern dan klasik adalah dua jenis karya sastra yang memiliki perbedaan dalam hal gaya, tema, dan tujuan penulisan.
Karya sastra modern ditulis pada abad ke-19 hingga sekarang, sementara karya sastra klasik ditulis pada periode klasik atau Renaissance.
Perbedaan utama antara karya sastra modern dan klasik adalah gaya bahasa.
Baca Juga: Yuk Kenali Bahasa dan Sastra Indonesia
Karya sastra klasik memiliki bahasa yang lebih formal dan sopan, serta memiliki gaya bahasa yang kaku dan rumit.
Sementara itu, karya sastra modern memiliki bahasa yang lebih sederhana dan mudah dipahami, serta memiliki gaya bahasa yang bebas dan fleksibel.
Tema yang dibahas pada karya sastra modern juga berbeda dengan karya sastra klasik.
Baca Juga: Sudah tahu belum Kamus Jaksel? Mari simak ulasan berikut ini.
Karya sastra klasik biasanya membahas tentang tokoh-tokoh mitos, legenda, atau fiksi yang bersifat universal, seperti tokoh-tokoh dalam mitologi Yunani atau Romawi.
Sementara itu, karya sastra modern lebih menekankan pada tema-tema yang relevan dengan kehidupan sehari-hari, seperti percintaan, keluarga, sosial, dan politik.
Tujuan penulisan juga berbeda antara karya sastra modern dan klasik.
Baca Juga: Contoh Naskah Pidato Untuk Hari Guru Nasional
Karya sastra klasik bertujuan untuk menghibur dan memberikan wawasan, serta mengajarkan nilai-nilai moral dan etika.
Sementara itu, karya sastra modern bertujuan untuk memberikan pandangan dan kritik terhadap masalah-masalah sosial dan politik, serta untuk mengekspresikan perasaan dan pikiran penulis.