Baca Juga: Samsung Rilis Power Bank Dengan Kapasitas 20.000 mAh, Akankah Dijual Secara Global?
Penyesalan yang paling dalam adalah tidak bisa kembali bersama karena perpisahan.
Misalnya kita bicara tentang lirik lagu, di awal liriknya seolah-olah dijadikan metafora seorang musafir, atau dijelaskan bahwa dia adalah orang yang sedang mencari sesuatu. Selama perjalanannya, dia menemukan masa lalunya.
Namun dalam lirik "Take Me Back to the Night We Met". Hal ini sepertinya juga menjelaskan, misalnya, jika dia ingin mengatakan "kalau saja aku bisa bilang padanya aku tidak ingin berkendara bersamamu".
Baca Juga: 7 Rekomendasi TWS 300 Ribuan yang Memiliki Daya Baterai Tahan Lama
Bagian lain dari liriknya juga terkesan mengingatkan, mengatakan bahwa dia sebenarnya mengenal orang ini sebelumnya. Tapi saya selalu merasa, kenapa hilang?
Dan menurutku, lagu ini juga merupakan curahan hati seorang lelaki yang tak bisa lepas dari bayang-bayang yang terus menghantuinya.
Bagaimana menurutmu? Setiap mendengarkan lagu ini pasti terasa seperti sedang mengingat kembali kenangan, atau sisa kenangan bukan?
***