Sinopsis The Devil on Trial: Ketika Iblis Menentang Hukum

 

LENTERATIMES.COM - Sebuah film berjudul  "The Devil on Trial” beberapa hari yang lalu, tepatnya pada 17 Oktober 2023, telah dirilis oleh layanan streaming berbasis langganan, Netflix.

 

Karya film "The Devil on Trial” ini bukanlah sembarangan, karena telah mencuri perhatian sejak perilisannya, menciptakan sensasi yang mengguncang dunia maya. 

 

Apa yang membuat film "The Devil on Trial” begitu istimewa? Kita akan mengulas sinopsis film ini yang kabarnya menjadi sumber inspirasi di balik "The Conjuring 3."

 

 

Film dokumenter "The Devil on Trial" mengawali perjalanannya dengan mengundang kita ke tahun 1981, di Amerika Serikat. Ini adalah tahun ketika sebuah kasus mengerikan melibatkan Arne Cheyenne Johnson, seorang pria berusia 19 tahun, meletus. 

 

 

Tetapi yang membuat kasus ini semakin menyeramkan adalah pengakuannya yang mencengangkan. Arne mengklaim bahwa dia telah membunuh Alan Bono, tuan tanahnya, atas dasar dirasuki oleh seorang setan.

 

Kasus ini dikenal dengan julukan "kasus 'iblis membuat saya melakukannya'." Sebuah julukan yang mencekam dan mengundang pertanyaan besar. 

 

Sebagai tindakan pertama dalam sinopsis ini, mari kita melihat mengapa kasus ini begitu menarik. Pembunuhan brutal yang terjadi di Connecticut ini tidak hanya mengejutkan warga setempat, tetapi juga menarik perhatian pasangan ahli demonologi terkenal, Ed dan Lorraine Warren. 

 

Sebelumnya, mereka dikenal karena penyelidikan mereka di tempat-tempat berhantu seperti Amityville. Namun, kasus ini membawa mereka pada tahap yang lebih dalam dalam dunia supernatural.

 

 

Film "The Devil on Trial" membawa kita pada perjalanan yang mencekam, mencakup detail pembunuhan Bono, jalannya persidangan, dan peristiwa-peristiwa setelahnya. 

 

Salah satu hal yang membuat film ini begitu menarik adalah kesaksian langsung dari orang-orang yang paling dekat dengan kasus ini. 

 

Saksi-saksi dari pihak berwenang, saksi ahli, hingga kesaksian yang paling tidak terduga, yaitu kesaksian dari setan yang diduga merasuki Johnson.

 

Kasus ini memunculkan banyak pertanyaan tentang hubungan antara agama dan hukum. Mungkin ini adalah aspek terdalam dari kasus ini yang harus kita ungkap. 

 

 

Hingga saat ini, "The Devil on Trial" tetap menjadi satu-satunya kasus di Amerika Serikat di mana pembelaan atas pembunuhan didasarkan pada klaim kepemilikan setan. 

 

Penayangan film ini menjadi sorotan karena pertama kalinya orang-orang yang terlibat dalam insiden tersebut memberikan kesaksian. 

 

Namun, pertanyaan besar yang muncul adalah, sejauh mana kasus ini membuka pintu pada perdebatan hukum dan moral tentang pengaruh supranatural dalam dunia nyata.

Selain kerumitan kasus itu sendiri, kita harus memahami bahwa film ini tidak hanya mengandalkan cerita asli. Beberapa aktor dan aktris berperan dalam merekam ulang adegan-adegan bersejarah tersebut. 

 

 

Ini adalah daftar 5 pemain utama dalam "The Devil on Trial" yang diambil dari IMDb:

1. Carlo Adamo sebagai Father Dennis

2. Hannah Mae Beatty sebagai Debbie Glatzel

3. Foster Hamilton sebagai David Glatzel

4. Adam Hunt sebagai Arne Cheyenne Johnson

5. Arne Cheyenne Johnson sebagai dirinya sendiri

Selain Arne Cheyenne Johnson, pasangan Ed dan Lorraine Warren juga dihadirkan dalam film dokumenter ini, dengan peran Ed Warren diperankan oleh Victor Serfaty dan peran Lorraine Warren dipegang oleh aktris Susannah Spearin.

 

Di balik kisah horor yang menegangkan, terdapat beberapa fakta yang mungkin tidak semua orang ketahui. Fakta-fakta inilah yang memberikan dimensi baru pada kasus ini. Mari kita merenungkan beberapa di antaranya:

 

 

Film ini menggambarkan pengalaman David Glatzel yang melihat hal-hal aneh dan mengalami kejadian di luar nalar. Namun, film ini tidak menjelaskan dengan mendalam perilaku aneh David, seperti penyebab luka-luka yang didapatinya dan tindakan berbahaya yang dilakukannya.

 

Memahami lebih dalam mengenai perilaku ini dapat memberikan pemahaman yang lebih komprehensif tentang kasus ini.

 

Film ini menggambarkan pengalaman David saat dirasuki setan pada usia 11 tahun, namun tidak menjelaskannya secara mendalam. Detail-detail yang mungkin bisa memperjelas situasi diabaikan, seperti penyebab luka yang dideritanya.

 

 

Pasangan Warren meyakini bahwa lebih dari 40 setan merasuki tubuh David. Namun, film ini menyederhanakan jumlah ini. Detail ini, meskipun kompleks, menjadi salah satu elemen unik dalam kasus ini.

 

Film "The Devil on Trial" tidak membahas tuntutan hukum yang diajukan oleh David Glatzel dan Glatzel Jr. terhadap pasangan Warren usai kasus "The Devil Made Me Do It." Mencakup aspek hukum ini akan memberikan pandangan yang lebih lengkap tentang peristiwa sebenarnya.

 

Demikianlah sinopsis film dokumenter "The Devil on Trial." Film ini tidak hanya mengungkap sisi gelap dalam kasus nyata yang melibatkan klaim kepemilikan setan, tetapi juga menggugah pertanyaan tentang batasan antara alam nyata dan supranatural. 

 

 

Dengan menyajikan berbagai aspek cerita yang memikat dan mengerikan, "The Devil on Trial" telah berhasil menjadi sorotan di dunia hiburan.***