Microsoft Memutuskan untuk Memisahkan Teams dari Office, Dampak dan Implikasinya

photo author
- Rabu, 3 April 2024 | 13:25 WIB
Teams
Teams

LENTERATIMES.COM - Microsoft mengumumkan keputusan penting untuk memisahkan platform chat dan video conference Teams dari paket Office secara global.

Keputusan ini diambil setelah enam bulan sebelumnya Microsoft melakukan langkah serupa di wilayah Eropa, sebagai upaya untuk menghindari sanksi antimonopoli dari Uni Eropa.

Sejak di-bundle bersama Office pada tahun 2017, Teams telah menjadi platform chat dan video conference unggulan Microsoft, menggantikan peran Skype for Business.

Selama pandemi, Teams mengalami lonjakan popularitas yang signifikan dan dilaporkan telah memiliki lebih dari 300 juta pengguna.

Baca Juga: 5 Pilihan Sajadah Terbaik untuk Sholat, Nyaman dan Berkualitas Tinggi

Persaingan dengan Slack

Namun, keputusan Microsoft untuk mengemas Teams bersama Office tidak sepenuhnya disambut baik oleh para pesaingnya. Slack, salah satu rival utama Teams, bahkan mengajukan gugatan ke European Commission pada tahun 2020.

Gugatan Slack

Slack menuduh Microsoft memanfaatkan dominasinya dalam Office untuk memaksakan penggunaan Teams kepada konsumen serta menyembunyikan harga yang sebenarnya.

Hal ini mendorong Microsoft untuk memisahkan Teams dari Office di wilayah Eropa dan Swiss sejak 31 Agustus 2023.

Pemisahan Global Teams dari Office

Kini, keputusan untuk memisahkan Teams dari Office akan diterapkan secara global mulai 1 April 2024.

Baca Juga: 7 Manfaat Sampo Lidah Buaya untuk Kesehatan dan Kilau Rambut Anda

Microsoft akan menawarkan Teams sebagai produk terpisah dengan harga sebesar USD 5,25 per pengguna per bulan. Namun, penting untuk dicatat bahwa harga ini dapat bervariasi tergantung pada wilayahnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Muzakkir Lentera Times

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X