science-technology

AI Mampu Memprediksi Gempa Bumi dengan Akurasi 70 Persen, Inovasi Terkini dalam Teknologi

Rabu, 11 Oktober 2023 | 12:37 WIB
ILUSTRASI Gempa Bumi (Foto: freepik)
 
LENTERATIMES.COM - Gempa bumi, salah satu bencana alam yang sering menghantui masyarakat, kini menjadi sorotan utama dalam dunia riset berkat perkembangan pesat dalam bidang kecerdasan buatan (AI). 
 
Para peneliti telah berhasil mengembangkan teknologi AI yang mampu memprediksi gempa bumi dengan tingkat akurasi mencengangkan, mencapai hingga 70 persen. 
 
Prediksi gempa bumi ini adalah terobosan yang sangat penting dalam upaya meminimalkan dampak gempa bumi terhadap kehidupan dan perekonomian.
 
Baca Juga: Perawatan Rambut Tanpa Perlu Biaya Mahal, 11 Tips Agar Rambut Anda Semakin Cantik
 
Model AI Terbaru: Prediksi Gempa Bumi Sepekan Sebelum Terjadi

Seperti ditulis di News18 para peneliti dari Universitas Texas di Austin telah berhasil menciptakan model AI yang mampu memprediksi gempa bumi dengan tingkat akurasi yang mencengangkan. 
 
Model ini telah diuji coba selama tujuh bulan di Tiongkok dan berhasil memprediksi 14 gempa bumi dalam jarak sekitar 200 mil dari perkiraan waktu terjadinya. 
 
Bahkan, model ini juga memberikan prediksi yang hampir persis mengenai kekuatan gempa yang akan terjadi.

Walaupun AI hanya melewatkan satu gempa bumi dan memberikan delapan peringatan palsu, pencapaian ini merupakan tonggak sejarah dalam penelitian prakiraan gempa bumi berbasis AI. 
 
Baca Juga: Akibat Website SSCASN Down, Pendaftaran CPNS dan PPPK 2023 Diperpanjang, ini Batas Akhir Daftar
 
Sergei Fomel, seorang Profesor di Biro Geologi Ekonomi UT, menyatakan, "Memprediksi gempa bumi adalah hal yang paling penting. Apa yang kami capai menunjukkan bahwa apa yang kami anggap sebagai masalah mustahil pada prinsipnya dapat dipecahkan."
 
Teknologi di Balik Prediksi Gempa Bumi Berbasis AI

Model AI yang dikembangkan oleh para peneliti Universitas Texas di Austin didasarkan pada pendekatan pembelajaran mesin yang relatif sederhana. 
 
AI diberi sejumlah fitur statistik berdasarkan pengetahuan tim tentang fisika gempa bumi. Kemudian, AI dilatih dengan menggunakan database rekaman seismik selama lima tahun. 
 
Setelah dilatih, AI mampu memberikan prediksi dengan mendengarkan tanda-tanda gempa bumi yang akan terjadi di tengah gemuruh latar belakang Bumi.
 
Baca Juga: Spesivikasi Tecno Pova 5 Pro 5G, Smartphone Canggih dengan Harga Ramah Dompet
 
Para peneliti yakin bahwa di tempat-tempat dengan jaringan pelacakan seismik yang kuat, seperti California, Italia, Jepang, Yunani, Turki, dan Texas, AI dapat meningkatkan tingkat keberhasilannya dan mempersempit prediksi hingga beberapa puluh mil saja.

Penerapan dan Harapan Masa Depan
 
Meskipun pengujian pertama dilakukan di Tiongkok, para peneliti berencana untuk memperluas penerapannya dengan memanfaatkan data dari Texas Seismological Network Program (TexNet), sebuah sistem yang terdiri dari 300 stasiun pemantauan di Texas. 
 
Tujuan utamanya adalah untuk mengintegrasikan sistem mereka dengan model berbasis fisika yang tidak berdasarkan pada spesifik wilayah.
 
Baca Juga: 5 Makanan yang Mampu Mencegah Penuaan Dini dan Tetap Awet Muda dengan Pola Makan Sehat
 
Dengan demikian, prediksi gempa dapat diterapkan di wilayah dengan data seismik terbatas.

Sergey Fomel, anggota tim peneliti, mengomentari pentingnya prediksi gempa bumi dan menyatakan bahwa pencapaian mereka menunjukkan bahwa masalah yang tampaknya mustahil ini secara teoritis dapat dipecahkan. 
 
Dengan tingkat prediksi sebesar 70 persen, teknologi ini memiliki potensi besar dalam mengurangi kerugian ekonomi dan manusia akibat gempa bumi di seluruh dunia.
 
Menggabungkan Fisika dan Metode Berbasis Data: Langkah Menuju Prakiraan Gempa Global
 
Baca Juga: Tak Kuasa Menahan Rindu, Setelah Bebas Ammar Zoni Langsung Jemput Anak di Sekolah

Para peneliti berencana untuk menggabungkan pendekatan fisika dan basis data untuk menciptakan sistem prediksi gempa umum yang dapat diterapkan secara global. 
 
Pendekatan terintegrasi ini bertujuan untuk menggabungkan kekuatan AI dan model berbasis fisika. Potensi penerapan dan integrasi dengan model berbasis fisika menjanjikan kesiapsiagaan gempa global yang lebih baik.
 
Gempa bumi selalu menjadi ancaman serius bagi masyarakat. Dengan gabungan AI dan pembelajaran mesin, kita memiliki alat yang dapat berperan penting dalam menyelamatkan nyawa dan meminimalkan kerusakan akibat bencana gempa bumi. 
 
Baca Juga: Tips Cantik: Rahasia Kulit Flawless dan Cantik Tanpa Make Up
 
Teknologi AI dalam prakiraan gempa bumi adalah sebuah terobosan yang memberikan harapan bagi masa depan yang lebih aman.***
 

Tags

Terkini