LENTERATIMES.com - Saat ini layanan perpesanan yang paling banyak digunakan di dunia, WhatsApp, kembali menambahkan fitur baru ke platformnya. Terbaru adalah fitur Pin Pesan yang sebelumnya hadir di platform kompetitor, Telegram.
Meskipun WhatsApp paling populer, Telegram rupanya telah menawarkan lebih banyak fungsi. Akibatnya, WhatsApp sekarang telah melihat ke arah Telegram untuk memasukkan fitur-fitur baru di aplikasinya.
Seperti dilansir WABetaInfo, WhatsApp segera menambahkan Pin Pesan yang merupakan salah satu fitur terbaik Telegram. WhatsApp Beta terbaru untuk Android, versi 2.23.3.17, tersedia di Play Store dan sudah menguji fitur penyematan pesan ini.
Baca Juga: Layanan SIM Keliling Kota Bogor Senin 13 Februari 2023, Cek Syarat dan Lokasinya di SIni
Jika pesan disematkan dan penerima memiliki versi aplikasi yang lebih lama, aplikasi tersebut akan meminta pengguna memperbarui ke versi terbaru untuk melihat dan menyematkan pesan.
Penyematan pesan memungkinkan pengguna menyematkan pesan ke bagian atas obrolan. Memudahkan untuk mengakses dan berkonsultasi informasi penting.
Fitur ini sangat berguna dalam obrolan grup di mana penting untuk mengkomunikasikan informasi kepada semua anggota. Meski fitur ini masih dalam pengembangan, fitur ini akan segera diluncurkan ke semua pengguna WhatsApp.
Bagi yang ingin mencoba fitur baru ini dan fitur lain yang akan datang sebelum masyarakat umum, disarankan untuk mendaftar ke program WhatsApp Beta.
Baca Juga: Bolehkah Merayakan Valentine dalam Islam? Ini Penjelasan Ustadz Adi Hidayat
Diketahui, WhatsApp terus menghadirkan fitur-fitur baru yang bermanfaat bagi penggunanya. Platform instant messaging dari Meta ini sebelumnya telah memperbarui fungsi Statusnya dan meningkatkan jumlah maksimum foto yang dapat dikirim dari 50 menjadi lebih dari 100 setiap kali.
Kemampuan untuk mengubah catatan suara menjadi teks, termasuk inovasi yang baru hadir di WhatsApp. Alih-alih bergantung pada aplikasi yang sudah ada untuk transkripsi, tim WhatsApp menciptakan solusinya sendiri.
Ada desas-desus bahwa aplikasi tersebut sedang menguji fungsionalitas pada smartphone iOS sejak September 2021. Kabar baiknya, fitur tersebut akhirnya juga segera diluncurkan.(***)
