Simak Manfaat Seledri untuk Kesehatan yang Wajib Diketahui

3. Meningkatkan Kesehatan Sel Saraf dan Mencegah Penurunan Daya Ingat

Seledri mengandung apigenin yang sangat bermanfaat bagi pertumbuhan dan perkembangan saraf. Apigenin juga dapat berkontribusi pada kesehatan saraf.

Manfaat seledri juga mencegah penurunan daya ingat karena mengandung senyawa spesifik bernama L-3-n-butylphthalide. Ekstrak seledri berperan penting dalam mengobati penyakit Alzheimer dan mencegah perkembangannya.

4. Mencegah Peradangan

Seledri kaya akan berbagai antioksidan, yang memiliki efek antiinflamasi, antibakteri, dan antivirus. Karena itu, manfaat seledri lainnya adalah pencegahan peradangan.

Baca Juga: Vincent Raditya Baru Satu Minggu Menikah Sang Istri Ketiga Sudah Melahirkan

Seledri juga mengandung senyawa yang disebut luteolin, yang juga dapat mencegah peradangan sel otak. Penelitian menunjukkan bahwa ekstrak seledri bekerja mirip dengan obat antiradang seperti aspirin dan ibuprofen.

Mungkin juga memiliki sifat penghilang rasa sakit. Selain itu, mengonsumsi obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) dapat membantu melindungi Anda dari kerusakan lambung.

5. Menurunkan Tekanan Darah

Seledri mengandung fitokimia dalam jumlah tinggi yang disebut phthalides. Senyawa ini melemaskan otot-otot arteri dan meningkatkan aliran darah. Selain itu, seledri kaya akan nitrat, yang juga membantu mengendurkan otot polos pembuluh darah.

Ini semua membuat seledri bermanfaat untuk menurunkan tekanan darah. Pengobatan tradisional Tiongkok juga menggunakan seledri segar atau ekstrak seledri untuk membantu menurunkan tekanan darah tinggi.

6. Mengurangi Risiko Kanker

Baca Juga: Simak Nih! Rekomendasi Kaos Kaki yang Bagus dan Terbaru

Manfaat seledri untuk mengurangi risiko kanker karena tanaman ini kaya akan antioksidan. Antioksidan yang paling banyak melawan kanker dalam seledri adalah apigenin dan luteolin.

Kedua senyawa ini membantu menghancurkan radikal bebas dan meningkatkan kematian sel kanker. Seledri juga mengandung polyacetylenes bioaktif, senyawa yang berpotensi mencegah pembentukan berbagai sel kanker di dalam tubuh.