Simak Nih, Cara Alami Mengobati Diabetes

LENTERATIMES - Diabetes adalah penyakit kronis yang ditandai dengan kadar glukosa darah di atas normal secara menahun.

Istilah gula darah sering disebut oleh masyarakat sebagai gula darah. Diabetes juga dapat dipahami sebagai penyakit yang disebabkan oleh tubuh tidak memproduksi atau tidak cukup memproduksi insulin.

Padahal insulin memiliki tugas mengangkut glukosa ke dalam sel-sel tubuh, terutama hati dan otot.

Baca Juga: Waspada Pemicu Kencing Manis, Apakah Makan Nasi Termasuk?

Tanpa insulin, glukosa tidak dapat masuk ke dalam sel. Akibatnya, sel akan “mati kelaparan”.

Sehingga tubuh menjadi lemas karena tidak ada sumber energi. Pada saat yang sama, jika diabetes tidak segera ditolong atau diobati, dapat menyebabkan komplikasi yang berbahaya.

Salah satu komplikasi penyakit diabetes, bisa terjadi kerusakan otak dan akhirnya berujung pada kematian. Karena itu, perhatian harus diberikan pada kondisi diabetes.

Tidak hanya dengan obat-obatan, penyakit diabetes ternyata bisa diatasi melalui cara-cara non obat. Penatalaksanaan bebas obat berupa modifikasi diet dan olah raga bahkan harus menjadi langkah awal dalam pengobatan diabetes.

Baca Juga: Diisukan Akan Menikah, Ternyata Gading Marten Pernah Lakukan Hal Ini, Sejak PDKT 4 Tahun Lalu dengan Luna Maya

Jika tujuan pengobatan diabetes tidak tercapai dengan cara alami ini, dapat dikombinasikan dengan tindakan farmakologis terapi insulin atau terapi obat hipoglikemik oral atau kombinasi keduanya.

Berdasarkan berbagai sumber, berikut adalah saran cara alami mengobati diabetes untuk menjaga kadar gula darah dalam kisaran normal dan mencegah atau mengurangi kemungkinan terjadinya komplikasi diabetes:

1. Batasi jumlah kalori

Meluncurkan buku saku “Obat Pengobatan Diabetes” yang diterbitkan oleh Departemen Kesehatan RI pada tahun 2005. Pola makan yang baik merupakan kunci keberhasilan penatalaksanaan diabetes.

Makanan yang dianjurkan untuk penderita diabetes adalah makanan dengan komposisi karbohidrat, protein dan lemak yang seimbang sesuai dengan kecukupan gizi yang baik, yaitu: