Panduan Memilih Kacamata Anti Radiasi yang Tepat: Manfaat dan Efek Sampingnya

photo author
- Kamis, 2 November 2023 | 20:15 WIB
Panduan Memilih Kacamata Anti Radiasi yang Tepat: Manfaat dan Efek Sampingnya (Foto: Freepik)
Panduan Memilih Kacamata Anti Radiasi yang Tepat: Manfaat dan Efek Sampingnya (Foto: Freepik)
 

LENTEARTIMES.COM - Kacamata, semula diciptakan sebagai alat bantu penglihatan bagi mereka yang memiliki gangguan penglihatan, seperti rabun jauh atau rabun dekat. 
 
Namun, seiring berjalannya waktu, variasi kacamata di pasaran semakin bertambah. Tidak hanya kacamata biasa, namun juga hadir kacamata anti radiasi.
 
Kacamata anti radiasi, seperti namanya, dirancang untuk melindungi mata kita dari paparan sinar radiasi. Di era modern ini, kacamata ini menjadi semakin penting karena kita terus-menerus terpapar sinar, terutama sinar matahari atau penggunaan gedget.
 
Dengan peningkatan penggunaan kacamata anti radiasi, banyak oknum yang memasarkan kacamata palsu. Hal ini bisa merugikan, terutama karena bisa merusak mata kita.
 
 
Cara Membedakan Kacamata Anti Radiasi Asli dan Palsu
 
Untuk itu, mari kita ketahui cara membedakan kacamata anti radiasi asli dan palsu dengan cermat.
 
1. Cek Lensa Kacamata
 
Salah satu cara membedakan kacamata anti radiasi asli dan palsu adalah dengan melihat pada lensanya. Kacamata anti radiasi asli biasanya memiliki lensa terbuat dari dua logam sehingga dapat menahan sinar biru dari kedua sisi.
 
Kemampuan menahan sinar biru ini berkisar antara 60 hingga 100 persen, tergantung pada bahan logam yang digunakan untuk melapisinya.
 
2. Cermati Lapisan Kacamata
 
Kacamata anti radiasi asli biasanya memiliki tiga lapisan yang meliputi logam anti air, anti silau, dan anti keras. Pastikan kacamata yang Anda beli memiliki ketiga lapisan ini. Jika ketiga lapisan ini tidak ada, kemungkinan besar kacamata tersebut palsu.
 
 
3. Cek Warna Lensa Kacamata
 
Anda juga bisa membedakan kacamata anti radiasi asli dan palsu melalui warna lensanya. Namun, ini hanya berlaku untuk kacamata anti radiasi photogrey.
 
Lensa kacamata anti radiasi photogrey akan berubah warna dari bening menjadi gelap, terutama saat Anda berada di luar ruangan dengan sinar matahari.
 
4. Ketahui Senyawa di Dalamnya
 
Untuk pemeriksaan lebih mendalam, Anda dapat memeriksa senyawa yang terkandung dalam kacamata anti radiasi.
 
Salah satu senyawa yang umum terdapat dalam kacamata anti radiasi adalah logam listrik, yang membantu melindungi mata dari radiasi sinar. Pastikan untuk bertanya langsung kepada penjual mengenai senyawa yang terdapat dalam kacamata.
 
 
5. Pakai untuk Lihat Ke Arah Lampu
 
Cara lain yang efektif adalah dengan memakai kacamata anti radiasi dan melihat ke arah sinar lampu yang menyala. Kacamata asli tidak akan membiarkan Anda melihat sinar di sekitar lampu yang menyala.
 
6. Gunakan Sinar Laser Biru
 
Cara lain yang lebih efektif adalah dengan menggunakan sinar laser biru. Anda dapat menggunakan blue light laser pen atau pena laser yang memancarkan sinar warna biru. Arahkan sinar tersebut ke lensa kacamata. Jika lensa tidak tembus sinar, maka kemungkinan besar kacamata tersebut asli.
 
7. Beli di Optik Resmi dan Terpercaya
 
Untuk menghindari kacamata palsu, sebaiknya beli di optik yang resmi dan terpercaya. Harga kacamata di optik dan toko online biasanya tidak berbeda jauh, dan Anda akan mendapatkan jaminan keaslian produk.
 
 
Manfaat Penggunaan Kacamata Anti Radiasi
 
Berikut ini adalah beberapa manfaat luar biasa dari penggunaan kacamata anti radiasi:
 
1. Mencegah Mata Kering
 
Mata kering adalah gangguan penglihatan yang sering muncul dengan sensasi panas atau terbakar, perih, gatal, berair, dan perasaan seperti ada pasir yang mengganjal. 
 
Kondisi ini seringkali disebabkan oleh terlalu lama menatap gadget dan kurangnya berkedip.
 
Kacamata anti radiasi menggunakan lensa khusus yang dapat membantu menyaring blue light sehingga mata bisa berkedip secara normal, mengurangi risiko mata kering.
 
2. Memblokir Radiasi Elektromagnetik
 
Kacamata anti radiasi dilengkapi dengan teknologi pelapisan vakum ion canggih yang mampu memblokir radiasi elektromagnetik. Hal ini membuat pengguna tidak perlu khawatir terhadap dampak buruk dari radiasi elektromagnetik tersebut.
 
 
3. Mengurangi Risiko Mata Lelah
 
Paparan cahaya yang menyilaukan dari ponsel atau perangkat elektronik seringkali menyebabkan mata lelah. Gejala mata lelah meliputi mata berair, perih, gatal, pandangan kabur, dan lebih sensitif terhadap cahaya.
 
Dengan lapisan anti-reflective pada lensa kacamata anti radiasi, mata dapat terhindar dari silau yang terpancar dari layar gawai. Lapisan ini bekerja dengan mengurangi pantulan cahaya dari belakang maupun depan kacamata.
 
4. Menyegarkan Penglihatan
 
Kacamata anti radiasi bekerja sebagai penetrasi dan penyerap cahaya, membantu menyegarkan penglihatan. Mata akan terhindar dari silau dan tetap terjaga dengan baik.
 
5. Mencegah Mata Tegang
 
Penggunaan kacamata dengan lensa anti radiasi juga mampu mencegah ketegangan mata. Kacamata ini membantu mengurangi paparan cahaya biru dari gadget yang kamu gunakan, yang sering menyebabkan mata tegang. Mata tegang dapat menyebabkan gejala seperti mata perih, kering, memerah, dan sensasi berkedut.
 
 
Durasi Pemakaian Kacamata Anti Radiasi
 
Kacamata anti radiasi ini sangat berguna, terutama jika kamu berinteraksi dengan komputer, laptop, dan ponsel selama lebih dari 6 jam per hari.
 
Namun, penting untuk selalu memantau kesehatan mata dan segera melakukan pemeriksaan ke dokter spesialis mata jika kamu mengalami keluhan seperti penglihatan buram, sakit kepala, atau gangguan pada mata.
 
Untuk meminimalisir masalah mata setelah menggunakan kacamata anti radiasi, pastikan jarak pandang dengan layar tidak kurang dari 50 sentimeter.
 
Istirahatkan mata selama 20 detik setiap 20 menit menatap gadget. Selain itu, pastikan pencahayaan dalam ruangan cukup terang, tetapi tidak menyilaukan mata.
 
 
Efek Samping dari Kacamata Anti Radiasi

Meskipun kacamata anti radiasi memiliki banyak manfaat, ada beberapa efek samping yang perlu diperhatikan, antara lain:
 
1. Persepsi Warna yang Berubah

Pengguna kacamata ini mungkin akan mengalami perubahan persepsi warna menjadi lebih kuning. Hal ini disebabkan oleh pemblokiran cahaya tertentu oleh lensa kacamata.
 
2. Pusing

Pusing dapat terjadi jika kacamata yang digunakan tidak sesuai dengan ketajaman penglihatan pengguna. Pusing ini juga dapat disertai kesulitan fokus, mata lelah, mata pegal, dan mata berair.
 
 
Jadi, dengan langkah-langkah di atas, Anda dapat lebih jeli dalam membedakan kacamata anti radiasi asli dan palsu. Dengan demikian, Anda tidak akan mudah tertipu oleh oknum yang menjual barang palsu. Ingatlah, melindungi mata Anda adalah hal yang penting.***
 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Muzakkir Lentera Times

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X