LENTERATIMES.COM - Dewan Seni Punjab (PAC) baru-baru ini menyelenggarakan Kompetisi Kaligrafi Islam Nasional. Acara ini dilaksanakan bekerja sama dengan Yayasan Kaligrafi Ashraf ul Qalm.
Saat itu, Dr. Jamal Nasir, Interim Minister of Primary and Secondary Health Ministry of Pakistan, diundang sebagai tamu kehormatan. Dalam sambutannya kepada para kontestan, ia mengatakan bahwa Lapangan Tahrir merupakan warisan budaya dan bagian penting dari peradaban Islam.
Arab Saudi Muslimah Pencipta Kaligrafi Terbalik Seni Kaligrafi Istimewa Islami
"Kaligrafi menjadi sangat penting pada awal peradaban Islam. Ini karena umat Islam mulai melindungi tulisan suci untuk mempromosikan seni ini," katanya seperti dikutip dari Tribun Pakistan, Minggu (19/2/2023).
Baca Juga: Intip! Makanan Khas Sunda yang Cocok Buat Jadi Teman Ngemil
Ia mengatakan para kaligrafer menambahkan kreativitas dan ketelitian saat menulis ayat-ayat Alquran dan hadis Nabi Muhammad. Ia juga menyampaikan apresiasinya atas karya-karya kaligrafi luar biasa yang dihadirkan para kaligrafer.
Wakar Ahmad, direktur Dewan Kesenian Punjab, pada kesempatan yang sama mengatakan bahwa kaligrafi Islam adalah warisan umat Islam. Kaligrafi adalah tradisi berusia berabad-abad, dan kaligrafer adalah penjaga tradisi ini, menjaga agar seni tetap hidup.
Ia juga mengatakan, saat ini sudah menjadi keharusan bagi semua pihak untuk fokus mengajarkan sastra kreatif kepada generasi muda di samping pendidikan formal. Untuk itu, PAC melakukan banyak langkah untuk mempromosikan kaligrafi Islam, klaimnya.
Baca Juga: Ketahui Tanda Bahwa Pria Menjadikanmu Wanita Satu-satunya yang Istimewa
Muhammad Ashraf Heera, ketua Yayasan Kaligrafi Ashraf-ul-Qalam, mengatakan bahwa Pakistan memiliki bakat kaligrafi yang luar biasa yang perlu dikembangkan lebih lanjut. Menurutnya, anak-anak Pakistan bisa mengharumkan nama negara.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada PAC dan menegaskan kembali komitmennya untuk menyelenggarakan Kompetisi Kaligrafi Islam dengan dukungan Dewan Kesenian Punjab dalam waktu dekat.
Muhammad Azeem Iqbal, Nasir Seemab, Khalid Yousufi, Faisal Iqbal, Asrar Farooqui, Shabbir Ahmed Zia dan Maimoona Humayun menilai kompetisi Ka.***
Artikel Terkait
Awal Kekalahan dari Arab Saudi, Messi Sebut Bawa Argentina ke Final Piala Dunia 2022
7 Amalan di Bulan Syaban yang Bisa Dilakukan Umat Muslim jelang Ramadhan 2023
Sering Puasa Sunnah di Bulan Syaban Bisa Pacu Semangat Berpuasa di Bulan Ramadhan 2023, Ini Hikmahnya
Catat Tanggalnya! Masjid Al Jabbar Ditutup Selama Dua Pekan
Intip!! Umat Muslim Di UEA Hanya Puasa 13 Jam Pada Hari Pertama Puasa