Begini Sulitnya Membangun Masjid Dengan Minoritas Muslim

LENTERATIMES.COM - Indra Rahman, Ketua Indonesian Islamic Center-Masjid Usman Ben Afan di Auckland, Selandia Baru mengatakan, membangun masjid di luar negeri tentu harus mengikuti aturan negara atau wilayah tempat tinggal umat Islam.

Selain itu, perlu diperhatikan agar keberadaan masjid tidak mengganggu masyarakat sekitar. “Lapangan parkir harus cukup agar tidak mengganggu fasilitas umum,” kata Indra kepada Republika.co.id, Rabu (22 Februari 2023).

baca juga
Ini adalah pertama kalinya karakter mengenakan pakaian pada Hari Penghakiman. Anggota tubuh manusia akan menjadi saksi di akhirat. Ini adalah pembicaraan pertama tentang fitnah massal karena santet atau santet yang melibatkan intrik roh jahat.
Menurutnya, ketersediaan lahan yang cukup sangat penting karena ada waktu-waktu tertentu seperti pengajian, salat Jumat, Ramadhan, dan hari raya ketika jumlah umat Islam lebih banyak sehingga kegiatan keagamaan dapat dilakukan tanpa mengganggu masyarakat sekitar, yang mungkin akan terjadi. menimbulkan keluhan.

Kemudian, tempat yang dipilih untuk dijadikan masjid juga harus berada di lokasi yang diperbolehkan. Selain itu, keberadaan masjid juga akan memberikan kontribusi bagi masyarakat sekitar.

“Properti harus berada di lokasi (kawasan) yang memungkinkan kegiatan masyarakat atau kontribusi kepada masyarakat,” kata Indra.

Pada tahun 2015, komunitas Muslim Indonesia di Auckland, Selandia Baru berhasil membeli sebuah bangunan yang kemudian menjadi pusat kegiatan Islamic Centre Indonesia yaitu Masjid Othman bin Afan. Bahkan kini, komunitas Muslim Auckland sedang merencanakan Islamic center yang terintegrasi dengan pasar.

Ia mengatakan tujuannya adalah menjadikan kompleks Islamic Center sebagai basis perdagangan bagi komunitas Muslim, khususnya di Kota Auckland.

Selain itu, kedepannya masjid Islamic center ini juga diharapkan dapat mengadakan konferensi bagi organisasi Islam Indonesia di seluruh dunia.

Oleh karena itu, komunitas Muslim Auckland dengan tulus mengundang para investor untuk bergabung. Yang pasti investor yang berminat akan diganjar dengan berlipat-lipat.