Karyawan mungkin tidak mengetahui apa yang sebenarnya terjadi di perusahaan atau bagaimana membuat keputusan kerja yang baik.
3. Ketimpangan dan diskriminasi
Lingkungan kerja yang penuh dengan ketimpangan dan diskriminasi dapat menimbulkan ketidaknyamanan dan ketidakpuasan karyawan.
Baca Juga: Cara Menjadi Pendengar yang Baik untuk Pasangan, Bantu Meningkatkan Kualitas Hubungan
Hal ini dapat berarti bahwa beberapa karyawan diperlakukan lebih baik atau lebih buruk dibandingkan karyawan lain berdasarkan karakteristik pribadi seperti jenis kelamin, ras, agama, orientasi seksual, atau aspek lainnya.
Diskriminasi seperti ini tidak hanya melanggar prinsip-prinsip hak asasi manusia namun juga melemahkan produktivitas dan kesejahteraan karyawan.
Hal ini dapat menimbulkan ketidakadilan, meningkatkan ketegangan antar karyawan, dan merusak citra perusahaan.
4. Ketidakadilan dan pilih kasih
Baca Juga: Sikap yang Sangat Menyebalkan saat di ATM yang Perlu Ekstra Sabar
Jika promosi, penghargaan, atau pengakuan didasarkan pada preferensi pribadi atau hubungan non-profesional, hal ini dapat menimbulkan rasa ketidakpuasan dan ketidaknyamanan di kalangan karyawan.
Hal ini mempengaruhi motivasi dan keterikatan kerja karyawan.
Hal ini termasuk dalam kategori toxic karena membuat karyawan merasa usahanya tidak diakui atau dihargai sehingga dapat merusak semangat kerja dan produktivitas.
5. Beban kerja yang berat di luar meja kerja
Baca Juga: 7 Rekomendasi Hotel yang Menyediakan Kolam Renang Air Panas di Puncak
Beban kerja yang berlebihan di luar tempat kerja adalah tanda lain dari lingkungan kerja yang beracun.
Artikel Terkait
Ramalan Zodiak Leo dan Virgo Besok Jumat, 15 September 2023: Hati-hati musuh tersembunyi di tempat kerja
Anti Stres, Ini Cara Menghadapi Beban Kerja yang Menumpuk
Teknik Psikologi Agar Tidak Mudah di Bullying di Tempat Kerja
Tips Tepat Memilih Make Up untuk First Jobber Pergi ke Tempat Kerja
Alasan Komunikasi yang Efektif sangat Penting Diperhatikan di Tempat Kerja