Cari Tahu Tentang Love Bombing Yuk, Tanda Hingga Dampak Buruk Pada Seseorang

photo author
- Kamis, 25 Januari 2024 | 20:34 WIB
Buat kamu yang sedang mengalami love bombing, ini tanda dan dampak buruk yang terjadi (Freepik/KamranAydinov)
Buat kamu yang sedang mengalami love bombing, ini tanda dan dampak buruk yang terjadi (Freepik/KamranAydinov)

LENTERATIMES.COM - Love bombing merupakan istilah yang digunakan untuk menggambarkan perilaku seseorang dalam suatu hubungan yang menghujani pasangannya atau calon pasangannya dengan perhatian, pujian, kasih sayang, dan perasaan cinta yang berlebihan.

Namun, ada niat yang lebih kompleks dan seringkali tidak sehat di balik Love bombing tersebut. Untuk itu, Anda perlu mengetahui tanda dan dampak buruk pada seseorang yang mendapat love bombing.

Baca Juga: Rekomendasi Villa di Bandung yang Bisa untuk 6 Orang

Love bombing juga kerap menggunakan perilaku fisik dan verbal yang bermanifestasi sebagai kasih sayang yang berlebihan dari pasangan.

Perilaku berlebihan seperti ini sering dilakukan oleh para psikopat, narsisis, dan manipulator. Tujuan dari pelaku bom cinta adalah memanipulasi hubungan untuk mendapatkan apa yang diinginkannya.

Pelaku bom cinta menciptakan hubungan yang dipenuhi dengan cinta sehingga mereka menjadi tidak peka terhadap makna tindakan mereka.

Baca Juga: Liburan Bareng Keluarga di Villa yang Ada di Bandung Ini Yuk

Faktanya, aneh rasanya jika Anda merasa bingung ketika orang bertanya tentang hubungan Anda.

Seseorang yang menyukai bombing akan memberikan perhatian yang intens, meski hanya dalam waktu singkat.

Mereka mungkin sering mengirim pesan atau menelepon.

Baca Juga: Ribuan Kepala Sekolah di Bogor Deklarasi Sekolah Bersih Narkoba

Pelaku bom cinta akan memberikan pujian berlebihan, bahkan untuk hal kecil sekalipun. Mereka bisa mengagumi setiap aspek pasangannya.

Mereka mungkin memberikan hadiah mahal tanpa alasan demi menciptakan keterikatan emosional dengan pasangannya.

Mereka sering mengatakan bahwa mereka cepat jatuh cinta pada pasangannya, meski perasaan itu belum memiliki dasar yang kuat.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Zahra Fitria Rozi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X