Perilaku Manipulatif Dalam Hubungan, Apasih Love Bombing itu?

LENTERATIMES.com - Istilah dalam hubungan romantis telah berkembang. Salah satu istilah baru yang ramai diperbincangkan akhir-akhir ini adalah love bombing.

Apasih yang dimaksud love bombing?

Kata tersebut muncul di kalangan netizen Indonesia setelah agensi Kite Entertainment menyebut entertainernya Arawinda Kirana telah dimabuk cinta atau love bombing oleh pria yang disebut-sebut dekat dengannya.

Love bombing adalah jenis manipulasi emosional yang dilakukan seseorang untuk mengendalikan orang lain.

Baca Juga: Rempah-rempah Termahal di Dunia, Rempah Indonesia Termasuk?

Love bombing atau bom cinta adalah sebuah hubungan dimana terjadi ledakan yang tidak wajar ketika seseorang memberikan perhatian, cinta, hadiah dan janji manis. Dengan begitu, korban love bombing merasa dirinya yang didahulukan.

Love bombing adalah strategi untuk menciptakan hubungan romantis dengan orang lain. Pada awalnya, hubungan bisa terasa sempurna, bahkan terlalu sempurna.

Namun, perasaan baik itu bisa rusak ketika pelaku memiliki tujuan lain di balik hubungan tersebut. Bagi para korban, perilaku love bombing terkadang sulit dikenali karena perbedaan sikap di awal hubungan.

Baca Juga: Deddy Corbuzier Kembali ke Televisi, Bagaimana dengan Close The Door?

Korban tidak menyadari bahwa mereka sedang mengalami love bombing karena menganggap orang tersebut tulus kepada mereka. Selain itu, keakraban yang terjalin hampir setiap hari melalui komunikasi dan pertemuan sangat kuat.

Fokus yang berlebihan dapat menyebabkan perilaku manipulatif. Orang yang menjalani terapi love bombing bisa merasa terbebani dan stres dalam jangka panjang.

Pelaku love bombing adalah mereka yang berkepribadian narsis. Orang dengan kepribadian ini memperbesar egonya untuk mendapatkan apa yang diinginkannya, termasuk mengamankan kehadirannya dalam kehidupan pasangannya.

Baca Juga: Tips Mengolah Bihun Supaya Tidak Hancur dan Lembek

Dengan kepribadian ini pelaku merasa kasih sayangnya terbalas sehingga merasa diakui karena dikagumi orang lain.