"Seingat saya sudah lama. Saya kira sejak nilai-nilai Islam masuk dalam wilayah bahasa Sunda," kata Hawe
Hawe juga menambahkan bahwa kegiatan ngabuburit dari waktu ke waktu semakin beragam. Dulu, anak-anak biasa memainkan permainan tradisional Jawa Barat seperti meriam bambu untuk melengkapi aktivitasnya.
Baca Juga: Ciri-ciri Ikatan Batin dengan Mantan yang Sulit untuk Putus
Dan sekarang sudah ada permainan modern seperti game online yang bisa menemani anak menghabiskan waktu ngabuburitnya.
Ini bukan hanya tempat bermain anak-anak, tetapi juga waktu bagi orang dewasa untuk menghabiskan waktu bersama keluarga, pasangan, atau teman.
"Tradisi ini jadi penanda yang bagus sekali. Bagaimana Islam sangat mementingkan hidup berdampingan dengan masyarakat, hidup rukun, dan silaturahmi," jelas Hawe
Contoh unik tradisi Ngabuburit dari berbagai daerah Di Indonesia, setiap daerah memiliki tradisi ngabuburit yang dilakukan oleh masyarakat dengan cara yang unik dan berbeda.
Beberapa di antaranya bahkan sudah menjadi makanan wajib setiap bulan Ramadhan. Contoh tradisi tersebut adalah:
1. Tradisi Bleguran
Bleguran adalah acara ngabuburit yang populer di Jakarta pada tahun 1970-an. Seringkali, anak-anak membuat meriam tradisional dari bambu untuk mendapatkan suara yang mirip dengan meriam asli.
2. Tradisi Balap Perahu Layar
Aktivitas ini bisa Anda temukan di Pantai Kenjeran Surabaya. Orang sering terlibat dalam regattas sambil menunggu untuk berbuka puasa.
3. Tradisi Bermain Layangan Hias
orang biasa melakukan ngabuburit dengan menerbangkan layang-layang. Berbeda dengan tradisi sebelumnya yang ditinggalkan, masyarakat Majalengka masih memainkan layang-layang hias sebagai kegiatan ngabuburit hingga saat ini.
Itu tadi pembahasan tentang makna kata, asal usulnya, dan contoh unik tradisi ngabuburit yang perlu diketahui oleh berbagai daerah. Jadi sekarang jangan salah paham dengan kata ngabuburit.