Pj Bupati Bogor Hadiri Sidang Senat Dies Natalis IPDN ke-68, Ini Pesan Wapres Ma'ruf Amin

LENTERATIMES.COM - Sidang Senat Dies Natalis IPDN atau Institut Pemerintah Dalam Negeri ke-68 digelar di Balairung Rudini Kampus IPDN Jatinangor, Sumedang, Senin, 18 Maret 2024.

Pj Bupati Bogor Asmawa Tosepu turut menghadiri Sidang Senat Dies Natalis IPDN tersebut.

Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin secara virtual menyampaikan ucapan selamat atas peringatan Dies Natalis ke-68 IPDN.

Dalam kesempatan itu, Ma'ruf Amin juga mengapresiasi IPDN dan seluruh Pamong Praja atas persembahan terbaik untuk masyarakat dan negara selama 68 tahun, terlebih di tengah tantangan yang dihadapi bangsa dan dunia saat ini yang tidaklah ringan.

"Dirgahayu IPDN, teruslah menjadi institusi tumpuan yang baik bagi masyarakat yang pandai dan berintegritas dalam melahirkan generasi bangsa yang berkualitas demi keberlangsungan NKRI yang kita cintai, pesan Ma'ruf Amin.

Menurut Ma'ruf Amin, kepandaian beradaptasi dan berinovasi sangat dibutuhkan untuk bertahan menghadapi tantangan regional dan global yang dinamis.

Untuk itu, masa depan dapat harus dipersiapkan dengan terus mengasah kepandaian beradaptasi dan berinovasi untuk bertahan dan terus maju, baik bagi pribadi, masyarakat maupun negara.

"Tantangan yang dihadapi bangsa dan dunia tidaklah ringan. Dunia berubah sangat cepat, teknologi mutakhir saat ini akan menjadi usang di kemudian hari dan diganti dengan teknologi baru," ungkap Ma'ruf Amin.

Sementara itu, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengatakan, IPDN selalu berupaya melahirkan generasi yang tidak hanya memiliki mental serta moral integritas, pribadi yang jujur, baik dan disiplin sebagai calon pemimpin bangsa yang mampu menjalankan tugas, tanggungjawab dan pekerjaannya dengan baik.

"Selamat sidang Senat Dies Natalis ke-86, semoga IPDN semakin optimal dalam melahirkan generasi yang berkarakter, berbudaya, disiplin, dan IPDN semakin dekat dengan masyarakat, harapnya.

Ketua Senat selaku Rektor IPDN Hadi Prabowo mengatakan, Indonesia merupakan negara yang besar dengan jumlah penduduk terbesar keempat di dunia.

Dengan kepulauan yang luas, memerlukan kader yang berkualitas dan mampu memimpin bangsa ini lebih baik ke depannya.

Terlebih, di era digital seperti saat ini IPDN senantiasa melahirkan kader pemerintahan yang sesuai dengan perkembangan zaman. Artinya kader Pamong Praja yang dilahirkan adalah yang sesuai dengan dinamika dunia saat ini.

“Sehingga IPDN dalam melahirkan kader Pamong Praja senantiasa menyesuaikan perkembangan digital saat ini, baik regulasi, kurikulum juga tenaga pendidiknya," katanya.

"Kader Pamong Praja tidak hanya mampu menerapkan kinerja secara digital, juga mampu mendesain sistem pemerintah digital sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Dalam kesempatan ini saya mengucapkan terima kasih atas kehadirannya para pejabat tinggi negara tingkat pusat, provinsi, juga daerah kabupaten dan kota," pungkasnya.***