METROPOLITAN.ID - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor terus berkomitmen menata kawasan Puncak Bogor agar lebih rapi dan nyaman untuk wisatawan.
Langkah terbaru dilakukan bersama PTPN di area SSBP, di mana kawasan ini direncanakan kembali menjadi ruang hijau yang indah, bebas dari aktivitas komersial seperti Pedagang Kaki Lima (PKL).
M. Reza, Manajer Agrowisata PDP PTPN 1 Regional 2 menjelaskan, meski telah ada penertiban tahap kedua, beberapa titik masih kerap didatangi pedagang yang kembali membuka lapak.
"Kami beberapa kali dipanggil Pemkab untuk memastikan area ini benar-benar clear, karena sesuai fungsinya, kawasan ini memang diperuntukkan untuk penghijauan dan pedestrian," kata Reza, belum lama ini.
PTPN dan Pemkab kini sepakat untuk memasang pagar besi di area tersebut, demi mencegah PKL masuk kembali.
"Kami juga akan melakukan penghijauan pedestrian, agar kembali nyaman untuk pengunjung," sambungnya.
Upaya penghijauan ini diharapkan bisa mengembalikan nuansa alami Puncak seperti tahun 90-an, di mana kebun teh yang hijau terbentang luas dan asri.
Reza menambahkan, PTPN telah menyediakan lahan seluas 7 hektare sebagai rest area khusus untuk PKL agar mereka bisa tetap berjualan tanpa mengganggu kenyamanan di tepi jalan.
Namun, ia memahami bahwa selama masih ada pedagang di pinggir jalan, pengunjung sering kali memilih akses yang lebih mudah dijangkau.
"Pemagaran besi di area ini akan segera dilakukan untuk mempercepat penataan," pungkasnya.***
Artikel Terkait
Pj Bupati Bogor Koordinasi dengan Pemerintah Pusat Soal Rencana Pembangunan Cable Car di Kawasan Puncak
Wonderful Puncak 2024: Saat Nasi Goreng Mendunia dan Puncak Jadi Pusat Wisata Nasional
Cegah PKL Puncak Balik Lagi ke Jalan, Pj Bupati Bogor Kerahkan Tim Gabungan
PKL Puncak Kembali Dirikan Lapak Liar, Pemkab Bogor Bakal Lanjutkan Pentaan Kawasan Puncak