Viral Video Mentan Usir Jurnalis, Humas Kementan: Tidak Ada Niat Ngusir, Jurnalis Adalah Mitra Strategis

photo author
- Minggu, 7 November 2021 | 21:36 WIB
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo. (Foto: Antara)
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo. (Foto: Antara)

Jambi, LenteraTimes.com - Menteri Pertanian Republik Indonesia, Syahrul Yasin Limpo berkunjung ke Provinsi Jambi untuk melakukan pelepasan ekspor biji pinang ke negara Pakistan.

Sebuah video singkat beredar di media sosial. Memperlihatkan Syahrul Yasin Limpo meminta wartawan keluar dari dalam sebuah gudang.

Video ini pun diberi tulisan "Detik detik wartawan Jambi diduga diusir Mentan Syahrul YL". Dalam video juga terlihat Gubernur Jambi Al Hasbi. 

Dalam video terdengar suara orang berteriak meminta wartawan keluar. Terlihat juga Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo menggerakkan tangan seperti ikut meminta sejumlah orang yang berada dalam gudang keluar.

Adapun peristiwa itu terjadi di gudang biji pinang CV Indokara di Jalan Suak Kandis, Desa Pudak III, Kumpe Ulu, Kabupaten Muaro Jambi, Sabtu (6/11/2021) pagi. 

Sedangkan Biro Humas dan Informasi Publik Kementan mengungkapkan tidak ada niatan dari Syahrul untuk melakukan pengusiran terhadap para awak media tersebut

Pada kesempatan itu, Mentan menghendaki kondisi di dalam ruangan yang kondusif terkait protokol kesehatan pencegahan penyebaran virus Covid-19.

"Tidak pernah ada niatan atau maksud dilakukan pengusiran terhadap media yang meliput, karena Kementan sadar bahwa media adalah mitra strategis bagi penyiaran informasi kinerja positif sektor pertanian selama ini, dan selalu bersinergi bersama media," tegas Kementan.

Kementan juga menuturkan hal tersebut sebagai kepedulian Mentan terhadap kesehatan awak media yang meliput dan pihak lain yang hadir dalam kegiatan tersebut.

Mentan juga dinilai selama ini dikenal dekat dengan media, dan sangat terbuka komunikasinya dengan media.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Tegar Herlambang

Tags

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X