Plt Bupati Bogor Minta ASN Bersatu, Hilangkan Kotak-kotak

photo author
- Selasa, 29 November 2022 | 14:20 WIB
Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan saat memimpin Apel Peringatan HUT ke-51 Korpri di Stadion Pakansari, Cibinong. (Ist)
Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan saat memimpin Apel Peringatan HUT ke-51 Korpri di Stadion Pakansari, Cibinong. (Ist)

LENTERATIMES.COM - Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan mengajak seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) bersatu untuk membangun Kabupaten Bogor. Ia tak ingin ada pengkotak-kotakan atau sekat yang justru menjadi penghambat untuk maju.

Hal tersebut disampaikan Iwan Setiawan saat peringatan HUT ke-51 Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) di Stadion Pakansari, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Selasa 29 November 2022.

Dalam kesempatan itu, Iwan Setiawan juga meminta dukungan kepada seluruh ASN agar semua pelayanan bisa berjalan baik dan maksimal.

"Siapapun itu, suka atau tidak suka harus diterima, karena sesuai Undang-undang bahwa pemimpin itu memiliki legitimasi lewat proses panjang. Jadi saya minta kepada seluruh ASN di lingkup Pemkab Bogor mari kita bersatu. Hilangkan sekat-sekat, kotak-kotak. Saya ingin menjadi pemimpin negarawan. Siapapun yang ada di sini orang kita, saya tidak ada pikiran bahwa kita ada gap (jarak), dari tingkat sekda sampai di kelurahan itu orang kita," tegas Iwan.

Menurutnya, secara alami kelompok-kelompok pertemanan merupakan hal yang wajar. Namun sebagai mitra kerja, semua tidak boleh ada jarak.

"Hormati atasan anda siapapun itu, dari mulai kadis, sekdis, kabid, kasi itu adalah pimpinan. Kalau ini dipedomani, kegiatan-kegiatan akan berjalan baik. Kedepankan profesionalitas di era reformasi birokrasi. Bekerja sesuai posisi, jabatan. Itulah ptofesionalitas. Hormati hierarki jabatan yang ada, jabatan adalah amanah yang diberikan. Insyaallah pimpinan juga akan melihat etos kerja. Saya ingin semua melihat profesionalitas, bukan subjektifitas supaya kita bekerja fokus," sambungnya.

Di peringatan HUT ke-51 KORPRI ini, Iwan Setiawan juga menegaskan banyak pesan yang harus digarisbawahi. Korpri harus terus lebih profesional, inovatif, adaptif, kolaboratif, dan jangan sensitif.

Para ASN juga harus mengikuti perkembangan zaman dan tekhnologi. Sebab jika tidak, semua akan ketinggalan dan pelayanan menjadi tidak maksimal.

"Ini penting kami sampaikan karena pelayanan kita ini, tingkah laku kita ini, di kecamatan hingga pelosok cepat sampai. Sekarang ini era digitalisssi, semua serba cepat. Jadi jangan punya pikiran kita kerja di pelosok atau di tempat-tempat terpencil tidak dipantau orang banyak. Itu pasti. Pasti dipantau, dilihat dan diperhatikan oleh masyarakat," ungkap Iwan Setiawan.

Untuk itu, perlu ada perubahan ke arah yang lebih baik. ASN harus keluar dari zona nyaman dan bekerja secara transparan dan akuntabel.

"Kita bekerja ibarat ada di akuarium. Tidak mungkin orang tidak melihat isinya. Makanya saya berharap profesionalitas, tranparan dan akuntabel ASN itu dilaksanakan. Masyarakat juga tambah kritis, kita jangan anti kritik. Makanya kita harus berlomba-lomba agar pelayanan lebih baik dan sempurna. Prinsipnya kalau kita bekerja dengan benar, dengan jujur, jalan terus. Saya percaya teman-teman ingin melayani masyarakat lebih baik lagi," tandasnya. ***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Nur Arifin.

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X