Rendahnya keamanan digital bisa disebabkan oleh beberapa hal. Pertama, tidak seimbangnya kemampuan SDM dengan perkembangan teknologi digital saat ini.
Kedua, kurang meratanya pembangunan infrastruktur dan kurangnya regulasi yang mengatur tentang keamanan digital.
Baca Juga: Ternyata Begini Ciri Ciri Jika Jiwa Kamu Merasa Kelelahan
Ancaman-ancaman kejahatan di dunia digital bisa dicegah dengan literasi digital sehingga memahami ciri-ciri kejahatan yang nantinya akan menyerang.
Pencegahan ini bisa dilakukan dengan membuat password yang beragam dan variasi pada akun pribadi, melakukan OTP dan tidak memberikan data pribadi secara sembarang.
"Saat ini juga sedang dilakukan revisi terhadap Undang-undang yang mungkin merugikan masyarakat dan pasal-pasal yang kurang sesuai. Revisi ini mendapat pertimbangan dari beberapa pakar dibidangnya," katanya.
Baca Juga: Link Nonton Transformers Rise Of The Beast Sub Indo Yang Aman Selain LK21, IndoXXI, dan Telegram
Sementara itu, Dirjen Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo RI Semuel Abrijani Pangerapan mengatakan, dampak pandemi dan pesatnya teknologi telah mengubah cara beraktivitas dan bekerja.
Kehadiran teknologi sebagai bagian dari kehidupan masyarakat ini semakin mempertegas era disrupsi teknologi.
Untuk mengahadapi hal tersebut, semua pihak harus mempercepat kerjasama dalam mewujudkan agenda trasformasi digital Indonesia.
"Bersama-sama wujudkan cita-cita bangsa Indonesia dengan menjadikan masyarakat madani berbasis teknologi," katanya.
Ia meyakini kemampuan yang kita miliki serta keunggulan yang terus dijaga akan membawa bangsa Indonesia menjadi bangsa yang hebat dan besar serta menjadi unggul dalam SDM.***
Artikel Terkait
Jangan Asal Sebar Data Pribadi di Internet, Ini Bahayanya
Narasi Kebencian Jadi Salah Satu Sisi Gelap Medsos, Ini Langkah yang Bisa Dilakukan
3 Hal Penting yang Harus Diperhatikan Saat Berinteraksi di Medsos
Tingkat Kesopanan Netizen Rendah, Penting Membangun Ruang Digital yang Aman dan Etis