economic-business

Ini Dia Profil Pemilik Es Krim Mixue yang Miliki Banyak Cabang

Senin, 2 Januari 2023 | 10:13 WIB
Ini dia pemilik Mixue yang sudah miliki banyak cabang di Indonesia (YouTube@KangRadenKuliner)

LENTERATIMES - Mixue Ice Cream and Tea dari China memiliki banyak cabang di Indonesia, dan saat ini sedang viral dan menjadi perbincangan hangat di Twitter Indonesia. Zhang Hongchao adalah pemilik dan juga sosok penggerak kesuksesan "Mixue", yang kini telah menyebar ke banyak negara, termasuk setiap sudut kota besar di Indonesia.

Berdiri sejak tahun 1997, toko es krim ini menjadi idaman konsumen karena harganya yang terjangkau. Es krim cone harganya Rp 8.000, sedangkan beberapa rasa lainnya harganya Rp 25.000. Menawarkan menu yang variatif mulai dari Sundae Boba, Jasmine Tea, Peach Tea, Earl Grey Tea, Squeezeed Lemonade dan masih banyak lagi.

Baca Juga: Ini Dia Resep Solaria yang Gurihnya Bikin Ketagihan

Bisnis Mixue dimulai pada tahun 1997. Pendiri Zhang Hongchao masih bekerja paruh waktu di sebuah toko minuman dingin, mengkhususkan diri dalam pembuatan es serut. Saat itu ia masih mahasiswa senior. Dalam pekerjaan paruh waktunya, dia menemukan peluang bisnis dan mendapatkan ide untuk memulai bisnisnya sendiri.

Nenek Zhang Hongchao menyumbangkan 4.000 yuan ($483 tahun itu) dari tabungannya untuk mendukung bisnis cucunya. Setelah lulus dari universitas, dia kembali ke Zhengzhou, China untuk mendirikan kios dan mulai menjual es serut. Toko es serut ini menjadi cikal bakal bisnis Mi Xue sebagai Zhang Hongchao.

Rahasia kesuksesan Mixue Ice Cream & Tea adalah harganya yang kompetitif. Ketika orang lain menjual es krim sekitar 10 yuan, mereka hanya menjualnya seharga 2 yuan.

Baca Juga: Mau Buka Gerai Solaria? Simak Caranya Berikut Ini!

Pada tahun 2007, Hongchao membuka sistem kemitraan (waralaba) di Provinsi Henan. Pada tahun 2008 tercatat Mixue memiliki 180 cabang. Pada tahun 2018, Mixue memperluas bisnisnya ke luar negeri.

Selain di Indonesia, es krim dan teh Michelle juga tersedia di Vietnam, Malaysia, dan Singapura. Pada tahun 2022, Michelle telah membuka 20.000 toko di Tiongkok. Di luar negeri, Mixue memiliki lebih dari 10.000 outlet. Tidak hanya gerai, Michelle juga mengoperasikan pabrik bahan bakunya sendiri, termasuk lima pusat pergudangan dan logistik regional.

Di Indonesia sendiri, Michelle hadir di berbagai kota besar di Jawa, Sumatera, dan Kalimantan. "Di triwulan IV 2022 ini kami punya promo khusus (untuk menjadi mitra) untuk wilayah kabupaten tertentu pulau jawa loh, promo ini hanya berlaku dari September akhir hingga Desember 2022," demikian dikutip dalam akun Instagram resmi Mixue Indonesia @Mixueindonesia.

Baca Juga: 40 Kata Motivasi dan Inspirasi Awal Tahun 2023

Seluruh portofolio bisnisnya kini bernilai sekitar US$3,17 miliar (Rp49,54 triliun) dan akan dicatatkan untuk penawaran umum (IPO) di Bursa Efek Shenzhen di China.

Mi Xue mengaku belum ada sertifikasi halal. Namun di akun Instagram @Mixueindonesia, Mixue menyatakan bahwa tidak memiliki sertifikasi halal bukan berarti tidak halal.

Mi Xue mulai mengurus sertifikat halal pada awal 2021, dan belum selesai.

Halaman:

Tags

Terkini

Mau Jualan di TikTok Shop? Nih Tips Buat Para Pemula

Senin, 29 Januari 2024 | 08:00 WIB