Jadi buat kamu yang sering berjauhan dengan lingkungan sekitar, coba perbanyak frekuensi interaksi sosial agar jantungmu tetap sehat!
2. Merokok dan tinggal bersama perokok
Merokok berbahaya bagi jantung karena meningkatkan pembekuan darah.
Akibatnya darah tidak mengalir lancar ke jantung sehingga menyebabkan penumpukan plak di arteri.
Bukan hanya perokok aktif yang berisiko terkena penyakit ini, namun perokok pasif juga mengalami hal yang sama.
Meski Anda tidak merokok, menghirup asap rokok bisa sangat berbahaya bagi jantung dan pembuluh darah Anda.
Baca Juga: 7 Phobia Teraneh di Dunia, Aneh Tapi Nyata
Perokok pasif memiliki peningkatan risiko penyakit jantung sebesar 25-30%.
3. Kegemukan atau obesitas
Anda memang perlu mengonsumsi makanan berkalori tinggi.
Pasalnya, mengonsumsi makanan berkalori tinggi tanpa banyak nutrisi dapat menyebabkan berat badan seseorang bertambah dan menjadi obesitas.
Baca Juga: Ingin Mendapat Momongan? Ini Doa Meminta Keturunan, yang Bisa Kamu Amalkan
Kondisi ini mempengaruhi 75% orang dewasa berusia 20 tahun ke atas.
Semakin banyak lemak tubuh dan pertambahan berat badan, semakin besar pula risiko penyakit jantung dan tekanan darah tinggi.
Artikel Terkait
Kenali Gejala, Penyebab dan Cara Mencegah Alergi Dingin
4 Hal Ini Diduga Menjadi Penyebab Polusi Udara di Jakarta
5 Tips dan Cara Melembutkan Kulit Kering dan Keriput Dengan Alami Tanpa Bahan Kimia
5 Gejala Kadar Gula Darah Tinggi yang Patut Diwaspadai
Simak Beberapa Manfaat Deep Talk Untuk Emosional dan Psikologis Seseorang Salah Satunya Membuat Lebih Bahagia
Mengenal Lebih dalam Exposure di Dalam Fotografi dan Faktor yang Mempengaruhi
Simak Beberapa Manfaat Sarapan Yang Sangat Sayang Untuk Dilewatkan
Ketahui Manfaat dari Berjemur di Pagi Hari bagi Lansia
7 Manfaat Asam Sitrat atau Sitrun Yang Masih Jarang Diketahui Yang Ternyata Sangat Banyak
4 Penyebab Ketindihan atau Sleep Paralysis Menurut Medis Yang Tak Selalu Tentang Hal Mistis