LENTERATIMES.COM - Stroke terjadi ketika pembuluh darah di otak pecah atau tersumbat karena berbagai faktor.
Pembuluh darah yang tersumbat atau pecah mencegah bagian otak menerima oksigen yang dibawa dalam darah.
Pada gilirannya, stroke dapat menyebabkan kematian sel atau jaringan, dan pasien stroke berisiko mengalami kelumpuhan bahkan kematian.
Baca Juga: Hindari Kebiasaan Buruk Saat Makan Jika Ingin Berat Badan Turun dengan Cepat
Karena efeknya yang tidak main-main, banyak orang berusaha mencegah stroke, penyakit yang bisa menyerang siapa saja, termasuk wanita.
Orang yang pernah mengalami stroke bisa selamat dari kematian namun mengalami gangguan kognitif sebagai akibatnya.
Pasien stroke mengalami kesulitan menggerakkan tangan dan kaki, berdiri dan duduk, mandi, termasuk sulit berbicara, dan proses pemulihannya tidak singkat.
Baca Juga: Ini 4 Penyebab Kista Ovarium Menurut Jenisnya
Saat wanita terserang penyakit ini, mereka mengalami beberapa gejala yang dilaporkan oleh Very Well Health:
1. Merasa mual
Wanita mengalami lebih dari mual dan muntah selama kehamilan. Selain itu, gejala stroke dapat menyebabkan mual dan muntah.
Kedua kondisi tersebut diakibatkan oleh peningkatan tekanan di dalam otak akibat kerusakan pusat otak atau edema serebral.
Baca Juga: Ini Amalan yang Bisa Anda Lakukan di Malam 15 Rajab
Artikel Terkait
7 Gejala Stroke di Usia Muda yang Wajib Diketahui!
Golongan Darah yang Rentan Terkena Stroke di Usia Muda
Simak Buah yang Dapat Menurunkan Kolesterol, Cegah Penyakit Jantung Hingga Stroke