Makan makanan cepat saji berisiko sembelit. Ini karena makanan cepat saji sangat rendah serat dan bisa memicu gangguan pencernaan.
Oleh karena itu, mengonsumsi makanan cepat saji tanpa diimbangi dengan nutrisi lain dapat menyebabkan risiko sembelit yang lebih tinggi.
Baca Juga: Model Potongan Rambut Ini Akan Buat Kamu Tampak Lebih Muda
4. Risiko diabetes
Makanan cepat saji tinggi gula dan lemak jenuh atau trans. Tingkat keduanya dianggap meningkatkan kadar trigliserida, atau sejenis lemak yang ditemukan dalam darah.
Risiko diabetes tipe 2 meningkat ketika kadar trigliserida tinggi, menurut Medical News Today, dikutip dari Sehatq.com.
5. Bahaya jantung
Baca Juga: Girls, Ini Ciri-ciri Pria Cuek Padahal Aslinya Sayang!
Makan makanan cepat saji berbahaya bagi jantung. Ini karena makanan cepat saji mengandung lemak jenuh dan trans yang berbahaya.
Kedua lemak ini meningkatkan kadar kolesterol jahat dan menurunkan kadar kolesterol baik, sehingga dalam jangka panjang bisa berdampak buruk bagi jantung Anda.
Ini adalah beberapa risiko yang mungkin Anda temui ketika Anda makan makanan cepat saji secara teratur saat berbuka puasa.
Baca Juga: Bisa Untuk Menambah Aromatic Masakan, Berikut Ini Manfaat Daun Jeruk Bagi Kesehatan
Agar tubuh tetap sehat ayo makan makanan bergizi agar tidak mengalami penyakit berbahaya. ***
Artikel Terkait
Resep Cendol Dawet Susu untuk Takjil Berbuka Puasa, Segarnya Dijamin Bikin Ngiler!
6 Takjil untuk Berbuka Puasa dari Berbagai Daerah di Indonesia, Apa Saja?
Identik dengan Takjil Berbuka Puasa, Kurma juga Bisa Lho Dimakan saat Sahur, Ini Keutamaannya
Resep Takjil Es Sarang Burung Jelly untuk Berbuka Puasa, Cobain Bikin di Rumah Yuk
Tak Harus Air Dingin, Ini 3 Rekomendasi Minuman Herbal yang Cocok untuk Berbuka Puasa