Korban Bayi Tertukar Masih Trauma Berat, Pemkab Bogor Turun Tangan

LENTERATIMES.COM - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor melalui Dinas Kesehatan, Dinas Sosial dan RSUD Cibinong bersinergi memberikan pelayanan konseling, trauma healing dan layanan kesehatan kepada korban bayi tertukar berinisial DN beserta keluarga.

Langkah ini dilakukan untuk memberikan perlindungan khusus bagi anak untuk menyembuhkan trauma atas kejadian kasus bayi tertukar yang terjadi di RS Sentosa Bogor tersebut.

Baca Juga: 3 Tipe Orang yang Mudah Selingkuh, Wajib Diwaspadai!

Layanan trauma healing diberikan kepada korban bayi tertukar dan keluarganya secara langsung di RSUD Cibinong oleh dokter dan sejumlah tim medis ahli, Rabu 20 September 2023.

Sekretaris Dinkes Kabupaten Bogor, Agus Fauzi mengatakan, korban bayi tertukar berinisial DN diberikan layanan kesehatan berupa pemeriksaan kesehatan yang ditangani langsung oleh dokter spesialis anak.

"Alhamdulillah kami sinergi dengan Dinas Sosial dan RSUD Cibinong untuk memberikan perlindungan khusus melalui layanan kesehatan. Hasil pemeriksaan DN dalam kondisi baik dan sehat," ujar ungkap Agus, Kamis 22 September 2033.

Baca Juga: Review Spesifikasi dan Harga Terbaru Handphone Samsung Galaxy A22 Yang Ditenagai Chipset Helio G80

Menurutnya, bayi tertukar tersebut perlu mendapat perawatan khusus berkaitan dengan asupan gizi dan imunisasi Hepatitis B.

Pihaknya juga akan memberikan layanan konseling trauma healing untuk memberikan ketenangan kepada anak juga keluarga korban bayi tertukar untuk menghilangkan rasa traumanya.

"Kita siap melakukan pendampingan melalui konseling dan trauma healing oleh psikiater dan dokter spesialis kesehatan jiwa. Ini bukti komitmen kami dan hadirnya pemerintah kepada masyarakat. Karena baik bayi juga kedua orang tuanya masih mengalami trauma yang cukup berat," terangnya.

Baca Juga: Asus Zenfone 10 Segera Rilis Akhir September, Performa Cepat dan Kemampuan Gaming, Cek Keunggulannya

Sementara itu, orang tua korban bayi tertukar, Dina menyampikan terima kasihnya kepada Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, dan RSUD Cibinong dan beberapa dinas lainnya atas dukungan dan fasilitas pemeriksaan kesehatan yang diberikan kepada ia dan anaknya.

"Alhamdulillah anak saya diperiksa langsung oleh dokter spesialis anak, sehingga kami tahu kondisi kesehatannya. Semoga ke depannya tidak ada kejadian seperti ini, dan mohon doanya selalu diberikan kesehatan," pungkasnya.***