LENTERATIMES.COM - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) secara khusus menyiapkan pelabuhan Ciwandan di Banten bagi pemudik sepeda motor yang ingin kembali ke Sumatera.
Ciwandan akan digunakan untuk memecah kepadatan yang diperkirakan terjadi di perbatasan paling populer di Pelabuhan Merak.
Hendro Sugiatno, Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, menjelaskan pengendara sepeda motor bisa pulang kampung lewat jalur Ciwandan-Bakauheni dan pulang lewat jalur Ciwandan-Panjang.
Baca Juga: Biasa Disajikan untuk Takjil, Ini 4 Manfaat Cincau bagi Kesehatan yang Jarang Diketahui
Pemudik sepeda motor diimbau menghindari kepadatan di pelabuhan Bakauheni dengan mengambil jalur lawan arus Ciwandan-Panjang.
Pemudik sepeda motor menggunakan pelabuhan Panjang, sedangkan pemudik mobil dan bus menggunakan pelabuhan Bakauheni.
Ada 12 kapal Roro yang siap mengangkut sepeda motor untuk jalur Ciwandan-Bakauheni. Sedangkan untuk jalur Ciwandan-Panjang ada tiga kapal dari Pelni dan ALP.
Baca Juga: Mengenal Sejarah dan Budaya Kampung Cina di Bogor
Pelabuhan Ciwandan memiliki total 5 dermaga yang diperuntukan bagi sepeda motor yaitu dermaga 02, 03, 05A, 06 dan 07.
Rencananya akan diatur 24 pemberangkatan untuk melewati lima terminal ini setiap harinya.
"Pelabuhan Ciwandan bukan alternatif, tapi akan beroperasi bersamaan dengan pelabuhan penyeberangan lainnya selama mudik lebaran, khususnya bagi pengguna sepeda motor dan truk logistik," kata Hendro dalam keterangan resminya belum lama ini.
Baca Juga: Senang Ikut Pelajari Agama Lain, Aura Kasih Malah Dituding Pindah Agama
Pengendara sepeda motor pasti paham bahwa jarak dari pelabuhan Merak ke pelabuhan Ciwandan cukup jauh,.
Sekitar 19 kilometer, dan membutuhkan waktu sekitar 40 menit berkendara menurut Google Maps saat WIB berkunjung pada Selasa (28/3) pukul 14.30.
