LENTERATIMES.COM - Sebanyak 8 penambang emas asal Kabupaten Bogor yang terjebak di tambang emas Banyumas, tepatnya di Desa Pancurendang, Kecamatan Ajibarang, Kabupaten Banyumas dinyatakan hilang usai proses evakuasi resmi dihentikan.
Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan menyampaikan duka mendalam atas peristiwa tersebut.
Menurut Iwan Setiawan, upaya evakuasi telah dilakukan semaksimal mungkin. Namun sayangnya takdir berkata lain.
Baca Juga: 5 Alasan Hobi Fotografi Menyenangkan dan Semakin Populer di Kalangan Masyarakat
Sebanyak delapan penambang terjebak di tambang emas Banyumas tak berhasil dievakuasi setelah upaya pencarian selama tujuh hari.
"Hasil analisis dan musyawarah antara Tim SAR, para ahli dan keluarga korban, memutuskan pencarian delapan warga kita yang terjebak di tambang emas Banyumas dihentikan setelah tujuh hari proses pencarian yang belum juga membuahkan hasil," ujar Iwan Setiawan, Rabu 2 Agustus 2023.
Iwan Setiawan mengungkapkan, kondisi tersebut menyisakan duka mendalam. Sebab, kedelapan penambang terjebak di tambang emas Banyumas merupakan warga Kabupaten Bogor.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor juga telah berupaya membantu proses evakuasi.
Personel Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor diterjunkan ke tambang emas Banyumas untuk membantu proses evakuasi.
Tak hanya itu, Dinas Sosial (Dinsos) juga ikut mendampingi keluarga korban di lokasi tambang emas Banyumas.
"Ini tentu menyisakan duka mendalam untuk kita semua. Pemkab Bogor juga telah berupaya sebisa mungkin dengan menerjunkan anggota BPBD Kabupaten Bogor ke lokasi untuk membantu evakuasi. Kepala Dinsos juga turun langsung untuk membantu keluarga korban," ungkap Iwan Setiawan.
Baca Juga: Ternyata Begini Cara Mencerahkan Kulit dengan Mudah! Yuk, Simak 10 Masker Wajah Terfavorit
Terakhir, Iwan Setiawan menyampaikan terima kasihnya kepada petugas yabng telah berjibaku sekuat tenaga untuk melakukan evakuasi.