Penyebab Leher Bagian Belakang Sering Sakit

Sakit leher ini seringkali disertai gejala serangan jantung lainnya, seperti sesak napas, berkeringat, mual, muntah, dan nyeri di area lengan atau rahang.

9. Osteoporosis

Osteoporosis mungkin menjadi penyebab nyeri leher, lapor Health Direct. Meski jarang terjadi, pengeroposan tulang ini dapat melemahkan tulang dan menyebabkan patah tulang.

Selain nyeri leher dan patah tulang, osteoporosis ditandai dengan penurunan tinggi badan, postur tubuh ke depan, dan nyeri punggung bawah.

10. Infeksi

Baca Juga: 7 Cara Mengatasi Ketombe Membandel dengan Mudah

Infeksi virus dan bakteri yang menyerang tenggorokan juga dapat menyebabkan peradangan pada leher sehingga menyebabkan nyeri otot leher.

Pilek dan flu akibat infeksi virus dapat menyebabkan sakit tenggorokan dan pembengkakan kelenjar getah bening di leher.

Tak heran jika penderita flu mengalami batuk, bersin, hidung tersumbat, pegal-pegal, demam, dan nyeri leher.

Baca Juga: Cara Mengatasi Asam Lambung dengan Mudah

Jika nyeri yang Anda alami tidak terlalu parah, Anda bisa menggunakan kompres dingin untuk mengatasi nyeri punggung dan leher. Pasalnya, kompres dingin bisa membantu meredakan proses peradangan.

Selain itu, istirahat juga menjadi salah satu cara menghilangkan sakit leher. Cobalah untuk berbaring dan posisikan leher Anda senyaman mungkin.***