Tradisi Unik saat Menyambut Bulan Suci Ramadhan di Berbagai Daerah Indonesia

Dugderan pertama kali dilakukan pada tahun 1881 oleh masyarakat Semarang untuk memperingati hari pertama Ramadhan.

Kini di zaman modern, Dudelan dipandang sebagai tempat berkumpulnya masyarakat dengan arak-arakan yang panjang.

Baca Juga: Mau Gabung di Komunitas Fotografi? Ruang Edit Bisa Jadi Pilihan Kamu

Namun, puncak acara tetap sama, yakni upacara yang menentukan hari pertama Ramadan.

Acara tersebut memiliki maskot khusus yang disebut Warak Ngendog. Warak Ngendok adalah patung kambing berkepala naga.

Patung itu memegang beberapa telur rebus, melambangkan bahwa makhluk itu sedang bertelur.

Baca Juga: Tanda Zodiak ini Dikenal Paling Berani, Selalu Tertarik Pada Tantangan

Hal ini terkait dengan Dudgeran pertama pada tahun 1881, saat Semarang mengalami krisis pangan dan telur menjadi barang mewah bagi masyarakat.

3. Meugang di Banda Aceh

Meugang telah dirayakan di Aceh sejak naik takhta Sultan Iskandar Muda dari Kerajaan Aceh.

Saat itu Sultan Iskandar Muda banyak menyembelih hewan kurban dan membagikan dagingnya kepada masyarakat menjelang Ramadhan.

Baca Juga: Tanda Zodiak ini Dikenal Paling Berani, Selalu Tertarik Pada Tantangan

Saat ini, tradisi Meugang digelar tiga kali dalam setahun, yakni menjelang Ramadan, Idul Fitri, dan Idul Adha.

4. Balimau, Minangkabau, Sumatera Barat

Balimau adalah tradisi Minangkabau mandi di air kapur atau kapur.