Gelar Operasi Pasar Murah Jadi Cara Pemkab Bogor Stabilkan Harga Beras

photo author
- Minggu, 3 Maret 2024 | 17:39 WIB
Warga membeli beras di operasi pasar murah yang digelar Pemkab Bogor di Pasar Cigombong, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor, Sabtu, 2 Maret 2024. (Humas Pemkab Bogor)
Warga membeli beras di operasi pasar murah yang digelar Pemkab Bogor di Pasar Cigombong, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor, Sabtu, 2 Maret 2024. (Humas Pemkab Bogor)

LENTERATIMES.COM - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor bersama Kamar Dagang Indonesia (Kadin) dan PD Pasar Tohaga menggelar operasi pasar murah khusus komoditi beras untuk masyarakat.

Operasi pasar murah ini dilakukan sebagai upaya mengendalikan harga beras yang mengalami kenaikan belakangan ini. 

Operasi pasar murah kali ini digelar di Pasar Cigombong, Kecamatan Cigombong, Sabtu, 2 Maret 2024.

Baca Juga: Laptop Tembus Pandang, Inovasi Terbaru dari Lenovo Bikin Terkesima Pengunjung MWC 2024

Sedikitnya dua ton beras akan disalurkan untuk masyarakat Kabupaten Bogor lewat operasi pasar murah.

Operasi pasar murah ini juga akan dilaksanakan secara bergilir di pasar tradisional yang ada di wilayah Kabupaten Bogor.

Pj Bupati Bogor Asmawa Tosepu mengatakan, operasi pasar murah dilakukan sebagai upaya Pemkab Bogor dengan berbagai pihak untuk pengendalian inflasi dan menekan harga-harga kebutuhan pokok, salah satunya harga beras.

"Bersama stakeholder terkait dalam rangka pengendalian inflasi di Kabupaten Bogor, kami melaksanakan operasi pasar, khususnya beras untuk mengendalikan harga, terutama di tingkat masyarakat," kata Asmawa Tosepu.

Baca Juga: Program Mudik Gratis Kemenhub Lebaran Tahun 2024, Cek Kuota dan Jadwal Pemberangkatan

Operasi pasar murah juga dilakukan untuk memberikan kesempatan kepada warga yang memiliki penghasilan menengah ke bawah untuk mendapatkan beras.

Sebab saat ini, harga beras di pasaran untuk kemasan 5 kilogram dijual di harga Rp76-80 ribu.

Lewat operasi pasar murah yang didukung Bulog, Kadin dan PD Pasar Tohaga ini, masyarakat bisa mendapat beras dengan harga Rp53 ribu per 5 kilogram.

Baca Juga: Ravindra Airlangga: Indonesia Akan Terus Maju dan Bermartabat dengan Memegang Teguh Pancasila dan Semangat NKRI

"Operasi pasar murah ini sangat penting untuk menghadapi Ramadhan, sehingga masyarakat punya akses yang lebih luas dan terbuka. Alhamdulillah hari ini sudah disalurkan 10 ton beras kemudian dalam perjalanan ada tambahan lagi 10 ton dari Bulog," ungkap Asmawa Tosepu.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Nur Arifin.

Sumber: Pemkab Bogor

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X