Kabupaten Bogor Jadi Saksi Sejarah: BEM Mahasiswa Seluruh Indonesia Berkumpul di Munas ke-18

LENTERATIMES.COM - CIBINONG – Semangat intelektual muda dari seluruh penjuru negeri berkumpul di Kabupaten Bogor.

Musyawarah Nasional (Munas) ke-18 Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) resmi digelar di Gedung Tegar Beriman, Cibinong, Selasa (25/6), menjadikan Bogor sebagai titik temu gagasan dan idealisme pemuda Indonesia.

Kabupaten Bogor mendapat kehormatan menjadi tuan rumah Musyawarah Nasional (Munas) ke-18 Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI).

Baca Juga: Kabogorfest 2025 Libatkan 500 UMKM dan PKL, Dorong Geliat Ekonomi di Kabupaten Bogor

Kegiatan tersebut berlangsung di Gedung Tegar Beriman, Cibinong, dan dibuka pada Selasa (25/6).

Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor, Ajat Rochmat Jatnika, hadir mewakili Bupati Bogor dalam pembukaan acara tersebut.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut sejumlah pejabat dan tokoh penting, seperti Kepala Badan Kesbangpol Jawa Barat, Ketua DPRD Kota Bogor, Wakil Kapolres Bogor, perwakilan Polresta Bogor, serta jajaran pimpinan dari IPB University, termasuk Wakil Rektor dan Presiden Mahasiswa IPB.

Selain itu, Koordinator BEM SI dan perwakilan dari wilayah-wilayah juga tampak mengikuti acara tersebut.

Baca Juga: Bupati Bogor Rudy Susmanto Perintahkan Jajarannya Lakukan Pembinaan ke Kades Gunung Menyan yang Viral

Dalam sambutannya, Ajat menyampaikan rasa bangga dan kehormatan karena Kabupaten Bogor dipercaya sebagai tuan rumah pertemuan penting ini.

Ia menegaskan bahwa forum Munas ini bukan hanya agenda rutin organisasi mahasiswa, tetapi juga menjadi momen historis yang mempertemukan berbagai pemikiran progresif dari generasi muda.

Ia menekankan pentingnya semangat perubahan yang dibawa oleh para mahasiswa dari berbagai kampus, yang dianggap sejalan dengan filosofi Kabupaten Bogor, yaitu "kuta udaya wangsa" — simbol tekad daerah sebagai pusat peradaban dan kebangkitan.

Baca Juga: Bupati Bogor Serahkan Bantuan Alat dan Sarana Pertanian, Dorong Modernisasi dan Ketahanan Pangan

Pemerintah Kabupaten Bogor, lanjut Ajat, menyambut baik terselenggaranya forum ini sebagai sarana strategis untuk membahas isu-isu penting, baik di tingkat lokal, nasional, maupun global.