Bupati Bogor Kembangkan Transportasi Ramah Lingkungan yang Terintegrasi TransJakarta dan KRL

photo author
- Kamis, 10 Juli 2025 | 18:12 WIB
Pemkab Bogor tengah menyiapkan transportasi ramah lingkungan yang akan terintegrasi ke berbagai moda. (Ist)
Pemkab Bogor tengah menyiapkan transportasi ramah lingkungan yang akan terintegrasi ke berbagai moda. (Ist)

LENTERATIMES.COM - Pemerintah Kabupaten Bogor tengah menyiapkan strategi besar dalam upaya meningkatkan konektivitas warga menuju Jakarta melalui pengembangan sistem transportasi terintegrasi berbasis kendaraan listrik.

Program ini mencakup integrasi layanan TransJakarta, KRL Commuter Line, dan layanan feeder listrik yang menjangkau permukiman.

Bupati Bogor, Rudy Susmanto, mengungkapkan bahwa inisiatif ini bertujuan menghadirkan transportasi publik yang efisien, nyaman, dan ramah lingkungan bagi masyarakat Kabupaten Bogor, khususnya bagi warga yang beraktivitas harian ke ibu kota.

Baca Juga: Pemkab Bogor Tanggap Darurat, Evakuasi dan Bantuan Dipercepat

Pernyataan tersebut disampaikannya usai pertemuan dengan Ketua Umum Perkumpulan Industri Kendaraan Listrik Indonesia (Periklindo), Jenderal TNI (Purn) Moeldoko, di Jakarta, Selasa (08/07/25).

Pertemuan itu juga dihadiri oleh Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) dan Plt. Kepala Bappedalitbang Kabupaten Bogor.

“Kita ingin menghadirkan transportasi massal yang benar-benar bisa menjadi pilihan utama warga, khususnya bagi mereka yang setiap hari berangkat ke Jakarta. Kunci utamanya adalah integrasi dan kemudahan akses,” ujar Rudy.

Baca Juga: Rudy Susmanto Percepat Penataan Kawasan Puncak, Targetkan Puncak Jadi Wajah Baru Kabupaten Bogor

Ia menambahkan, saat ini TransJakarta sudah menjangkau kawasan perbatasan Kabupaten Bogor seperti Cibinong dan Sentul.

Namun, belum tersedia moda pengumpan (feeder) yang optimal untuk menghubungkan permukiman dengan titik-titik layanan utama seperti stasiun KRL dan halte bus TransJakarta.

“Kita butuh kendaraan feeder berbasis listrik yang bisa masuk ke perumahan dan mengantarkan warga ke stasiun atau halte TransJakarta. Dengan sistem ini, warga tidak perlu lagi membawa kendaraan pribadi ke Jakarta,” kata Rudy.

Selain menekankan integrasi layanan, Pemkab Bogor juga memperhatikan aspek keberlanjutan lingkungan dengan merancang sistem feeder berbasis kendaraan listrik untuk mendukung pengurangan emisi karbon dan polusi udara.

Baca Juga: Jaro Ade Tinjau Lokasi Banjir di Jonggol dan Cileungsi, Pemkab Bogor Dorong Normalisasi Sungai

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bogor, Bayu Ramawanto, mengungkapkan bahwa beberapa kawasan strategis seperti Sentul Selatan dan Pancakarsa telah dipetakan sebagai titik awal pengembangan layanan feeder.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Muhammad Fazli Imtiaz

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X