Bupati Bogor Dampingi Presiden Prabowo Resmikan 26.000 KPR Subsidi di Cileungsi

photo author
- Selasa, 30 September 2025 | 13:33 WIB
Potret saat Presiden Prabowo Subianto peresmian akad massal 26.000 unit KPR FLPP di Cileungsi yang juga dihadiri Bupati Bogor Rudy Susmanto pada Senin 29 September 2025. (Ist)
Potret saat Presiden Prabowo Subianto peresmian akad massal 26.000 unit KPR FLPP di Cileungsi yang juga dihadiri Bupati Bogor Rudy Susmanto pada Senin 29 September 2025. (Ist)

LENTERATIMES.COM - Bupati Bogor, Rudy Susmanto menghadiri peresmian Akad Massal 26.000 unit Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) serta serah terima kunci rumah subsidi yang dipimpin Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, di Cileungsi, Senin (29/09/25).

Rudy menyampaikan apresiasi mendalam atas dukungan Presiden Prabowo terhadap program perumahan rakyat.

“Semoga ini menjadi awal kehidupan yang lebih sejahtera dan membawa kebahagiaan bagi masyarakat di Kabupaten Bogor,” tandas Rudy.

Baca Juga: Pemkab Bogor Wujudkan Akses Pendidikan Setara Lewat Program Beasiswa untuk Siswa Kurang Mampu

Acara tersebut dihadiri sejumlah pejabat tinggi negara, antara lain Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Menko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Menteri Keuangan, Menteri Dalam Negeri, Panglima TNI, serta Kapolri Jenderal Listyo Sigit.

Peresmian ini merupakan bagian dari program pembangunan 3 juta rumah, yang menjadi salah satu program prioritas pemerintahan Prabowo-Gibran.

Kegiatan berlangsung secara daring dari 90 titik perumahan di 30 provinsi di seluruh Indonesia.

Baca Juga: Bupati Bogor Tingkatkan Kesejahteraan Guru Honorer lewat Bantuan Insentif

Presiden Prabowo menegaskan bahwa pencapaian 26.000 unit KPR telah melampaui target awal sebanyak 25.000 unit.

“Untuk budaya di Indonesia, hal ini merupakan anomali. Biasanya, janji yang disampaikan setinggi langit, tetapi hasilnya tidak sesuai harapan. Kalau ini kebalik, janjinya 25.000 hasilnya lebih dari yang dijanjikan,” ujar Prabowo.

Menurut Presiden, keberhasilan tersebut menjadi tanda perubahan dan transformasi, terutama dalam mentalitas para pemimpin dan pejabat negara.

Ia menekankan pentingnya program perumahan sebagai penggerak pertumbuhan sekaligus pembangunan ekonomi nasional.

“Karena itu kita kasih target yang sangat tinggi 3 juta rumah. Target itu memang harus kita kejar, harus kita sampai,” tegasnya.

Baca Juga: JDIH Kabupaten Bogor Borong Dua Penghargaan Sekaligus di Ajang Jawa Barat 2025

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Muhammad Fazli Imtiaz

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X