LENTERATIEMES.COM - Wilayah Kabupaten Bogor dikepung kekeringan. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor menyiagakan 18 mobil tangki air dan akan membangun 17 sumur bor untuk memenuhi kebutuhan air bersih warga.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor, Burhanudin mengatakan, armada tangki air disiagakan untuk mendistribusikan air bersih secara rutin ke wilayah terdampak kekeringan.
Mengingat, kemarau panjang diprediksi akan berlangsung hingga akhir September 2023.
Baca Juga: Sah Diresmikan! Tarif LRT Jabodebek Flat Mulai Rp5 Ribu, ini Rincian Tarif Berdasarkan Regulasi
Sebanyak 18 unit armada tangki air bersih tersebut berasal dari Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) sebanyak 10 unit, BPBD 4 unit, PDAM 3 unit dan PMI 1 unit.
Setiap harinya. mobil tangki air ini dikerahkan untuk mendistribusikan air bersih ke 89 Desa dari 26 Kecamatan di Kabupaten Bogor yang terdampak kekeringan.
Sementara untuk rencana pembangunan sumur bor, akan dibangun di 17 kecamatan. Sebanyak 4 sumur bor akan dibangun menggunakan APBN, sementara sisanya dibanggun menggunakan dana dari APBD.
Baca Juga: Parents, Ini 4 Cara Mendidik Anak yang Memiliki Sifat Keras Kepala
Wilayah yang akan dibangun sumur bor tersebut yakni Kecamatan Caringin di Desa Pasirmuncang, Kecamatan Ciampea di Desa Cibanteng, Kecamatan Cibungbulang di Desa Leuwengkolot, Kecamatan Cibungbulang di Desa Cibatok 1, Kecamatan Cileungsi di Desa Pasir Angin, Kecamatan Ciomas di Desa Pagelaran, Kecamatan Citeureup di Desa Sukahati, Kecamatan Dramaga di Desa Babakan, dan Kecamatan Gunungputri di Desa Cicadas.
Selanjutnya, Kecamatan Gunungsindur di Desa Gunung Sindur, Kecamatan Rancabungur di Desa Bantarsari, Kecamatan Sukajaya di Desa Jayaraharja, Kecamatan Bojonggede di Desa Pabuaran, Kecamatan Sukaraja di Desa Nagrak, Kecamatan Cibungbulang di Desa Sukamaju, Kecamatan Ciomas di Desa Kotabatu, dan Kecamatan Cibinong di Kelurahan Pabuaran.
"Insyaallah mulai besok kita akan turunkan 17 mobil tangki air bersih untuk mengirim air bersih ke desa yang membutuhkan. Hari ini kita mulai susun jadwal pengirimannya agar bisa kita kirim rutin setiap hari," ujar Sekda Burhanudin saat rapat penanggulangan kekeringan di Ruang Serbaguna 1 Setda, Cibinong, Senin 28 Agustus 2023.
Baca Juga: Cara Menjaga Hubungan dengan Pasangan Ketika Sama-sama Sibuk
Sementara itu, Plt Kalak BPBD Kabupaten Bogor Asep Sulaeman mengatakan, operasi tanggap bencana kekeringan akan terus diperkuat dan dioptimalkan agar kekeringan akibat dampak kemarau tidak meluas di Kabupaten Bogor.
Informasi dari BMKG, musim penghujan diprediksi akan terjadi pada Oktober 2023 nanti. Artinya, hingga September 2023 diprediksi masih dalam kondisi kemarau.
Artikel Terkait
Sejumlah Wilayah di Puncak Bogor Alami Kekeringan dan Krisis Air Bersih
Foto-foto Bendung Katulampa Kering, Tinggi Air Sentuh 0 Centimeter
Bogor Siaga Darurat Bencana Kekeringan dan Kebakaran Hutan
33 Desa di Bogor Alami Kekeringan, 520 Ribu Liter Air Bersih Disalurkan