LENTERATIMES - Ibu dari asisten Panji Petualang, Alprih Priyono, mengungkapkan detik-detik saat anaknya meninggal.
Ibu Alprih Priyono, Iroh, mengaku membisikkan sesuatu kepada anaknya.
Namun sayang, Alprih Priyono tiba-tiba mengalami gagal jantung dan dinyatakan meninggal dunia.
Alprih Priyono, yang dikenal sebagai asisten Panji Petualang, ternyata meninggal setelah dipatok bayi ular kobra.
Baca Juga: Belanda Minta Maaf Atas Perbudakan Era Kolonial, Indonesia Tak Disebut?
Hal itu diungkapkan ibunda Alprih di kediamannya di Soi Brawijaya IV, Desa Sriwidari, RT 02/06, Kecamatan Gunungpuyuh, Kota Sukabumi.
"Iya, kejadiannya pas malam Senin saat final Piala Dunia. Jadi saat Alprih itu menangani ular king kobra atau saat menangkapnya," ujarnya saat ditemui di rumahnya, Selasa 20 Desember 2022.
Sebelum kejadian, sang anak mendapat laporan dari temannya bahwa ada ular.
Lalu secara kebetulan, Alprih berada tidak jauh dari tempat ular itu ditemukan.
"Alprih di situ sama temennya yang komunitas musik.Usai kejadian itu, Alprih ditangani oleh teman-temannya. Terus katanya pas dipatuk ularnya pas lagi gol kedua Argentina, ada sorakan dari warga.
Baca Juga: Fish & Co. akan Tutup Bulan ini
Mungkin ularnya kaget dan langsung mematuk salah satu jari tangan sebelah kiri," sambungnya.
Namun, menurut temannya, Alprih mengeluarkan suara seperti mendengkur dan langsung dipindahkan ke RSUD R Syamsudin SH.
"Ada temannya yang ke rumah memberitahukan bahwa Alprih dipatuk ular. Saya awalnya tidak kaget karena pada 2015 dia pernah juga dipatuk king kobra tapi Alhamdulillah waktu itu selamat diberi suntikan serum anti bisa ular kobra," tuturnya.
Artikel Terkait
Presiden Jokowi Berencana Resmikan Bendungan Semantok Hari ini
Viral Video Seorang Ayah Hajar Anak Masih di Bawah Umur, Polres Jaksel Turun Tangan
Belanda Minta Maaf Atas Perbudakan Era Kolonial, Indonesia Tak Disebut?
PM Belanda Meminta Maaf Tentang Perbudakan di Indonesia Pada Masa Lalu, Apa Artinya Bagi Indonesia?