LENTERATIMES.COM – Jagat dunia maya dihebohkan dengan kabar viral ibu dan anak diculik saat memesan taksi online di Bogor. Polisi pun langsung turun tangan menyelidiki kasus tersebut.
Informasi yang beredar, kabar ibu dan anak diculik ini dinarasikan saat keduanya memesan taksi online dari wilayah Paledang, Kota Bogor menuju kediamannya di Babakanmadang, Kabupaten Bogor, Rabu 4 Januari 2023 pukul 20.30 WIB.
Akan tetapi saat dihubungi sang suami, ponsel ibu muda tersebut tidak aktif dan keduanya tak kunjung kembali ke rumah. Dari situ, muncul narasi ibu dan anak diculik saat naik taksi online.
Postingan yang viral itu juga menyebut penculik meminta tebusan kepada suami ibu dan anak tersebut sebesar Rp50 juta. Permintaan tebusan itu dikirim dengan foto sang ibu dalam kondisi mata ditutup, serta mulut diikat sambil memangku anaknya.
Rupanya, peristiwa tersebut hanya akal-akalan semata. Si ibu hanya berpura-pura diculik akibat tagihan hutang.
“Wanita berinisial Y dan anaknya yang hilang pada Rabu tanggal 4 Januari 2023 tidaklah diculik, melainkan berpura-pura diculik akibat mempergunakan uang sebesar Rp45 Juta untuk membayar hutang tanpa sepengetahuan suaminya,” ujar Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin, Jumat 3 Desember 2023.
Baca Juga: Pelaku Penculikan Malika Ditangkap saat Memungut Sampah di Pondok Aren
Iman Imanuddin menceritakan fakta sebenarnya dari peristiwa viral anak dan ibu diculik saat naik taksi online. Awalnya, si ibu tersebut pamit ke rumah orang tuanya di wilayah Paledang, Kota Bogor.
Setelah itu, si ibu tersebut sempat membayar hutang kepada rekanannya sebesar Rp45 juta. Uang tersebut merupakan milik sang suami.
Namun, sang suami tak mengetahui uangnya dipergunakan dan sang istri takut untuk melaporkannya. Dari situ, sang istri kepikiran membuat skenario dengan rekannya berinsial T.
“Yang bersangkutan ini akhirnya terbesit membuat sekenario penculikan bersama seorang rekannya berinisial T. Korban pergi ke wilayah Cijeruk dan Berfoto seolah- olah sedang diculik dengan mulut terikat, mata tertutup dengan menggendong anaknya. Kemudian foto tersebut dikirimkan kepada suami korban dan meminta uang tebusan sebesar Rp50 juta,” terang Iman Imanuddin.
Namun, skenario tersebut justru membuat sang istri ketakutan. Ia lalu memutuskan untuk pulang dengan diantar rekannya dan turun di Jalan Raya Cisarua. Di sana, sang istri lalu berpura-pura meminta tolong kepada orang yang lewat dan meminta menghubungi orang tuanya.
“Kemudian suami korban didampingi anggota dari Polsek Babakanmadang pada saat itu langsung melakukan penjemputan terhadap yang bersangkutan di Polsek Cisarua. Sementara terkait kasus ini kami pun masih terus melakukan penyeildikan terhadap seorang rekan korban yang turut merencanakan sekenario penculikan ini,” tandas Iman Imanuddin. ***
Artikel Terkait
Fakta Baru Tentang Pria Palembang Batalkan Pernikahan, Ternyata Mempelai Sudah 4 Kali Gagal Nikah
Kapan Rel Kereta Bogor - Jakarta Dibuat? Berikut Ulasannya!
Jual Motor Bodong di Depan Ramayana, Pria di Cibinong Ditangkap Polisi