Hati-hati Penipuan Mengatasnamakan Pejabat di Bogor, Modusnya Galang Donasi

LENTERATIMES.COM - Hati-hati penipuan yang mengatasnamakan pejabat. Modusnya dilakukan dengan pura-pura menggalang donasi.

Di Kabupaten Bogor, Camat Rancabungur Dita Aprillia dibuat repot dengan ulah penipu.

Sang penipu menggunakan fotonya untuk menjerat korban dengan mengatasnamakan Camat Rancabungur.

Aksi penipuan tersebut diketahui setelah ada korban yang melaporkan aksi penipuan yang mengatasnamakan Camat Rancabungur.

Dalam tangkapan layar yang diterima lenteratimes.com, si penipu menggunakan nomor WhatsApp 081232837637 dengan foto profil Camat Rancabungur Dita Aprillia.

Si penipu lalu mengirim pesan kepada korbannya. Dalam pesan tersebut si penipu mengajak korbannya menggalang donasi untuk pondok pesantren.

"Saya mewakili rekan-rekan kecamatan mau manyampaikan sedikit dana donasi untuk pondok pesantren," ujar si penipu dalam pesannya ke korban.

Baca Juga: Rekomendasi 5 Teh Tanpa Kafein, Alternatif Minuman Menyehatkan

Penipu yang mengatasnamakan Camat Rancabungur tersebut juga mengirimkan bukti transfer dari pihak lain yang turut menyumbang untuk meyakinkan korbannya.

Setelah itu, si penipu memita korbannya mentransfer ke rekening yang sudah disiapkan.

Atas kejadian tersebut, Camat Rancabungur Dita Aprillia memita masyarakat lebih waspada. Ia dan pihak kecamatan tak pernah menggalang donasi lewat WhatsApp.

"Jadi kalau ada yang mengatasnamakan saya atau pihak kecamatan dan meminta mentransfer uang itu dipastikan hoaks. Jangan mudah percaya. Hati-hati penipuan," pessn Dita.

Baca Juga: Kasus Pelecehan Seksual di Kawah Ratu Gunung Salak Berakhir Damai, Pelaku Cuma Dipecat

Sebelumnya, aksi penipuan serupa juga mencatut nama Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan.

Bukan hanya sekali, kasus penipuan yang mengatasnamakan dirinya sudah terjadi beberapa kali.

Modus yang dilakukan sang penipu pun hampir sama. Ia menggunakan foto Plt Bupati Bogor dan meminta uang kepada korban dengan mengaku untuk kegiatan sosial.

"Hati-hati, penipuan WA yang mengatasnamakan saya masih terus berlanjut. Saya tidak pernah meminta uang atau jasa apapun," kata Iwan Setiawan.

Jika ada pihak-pihak yang mengatasnamakan dirinya meminta uang, Iwan Setiawan meminta masyarakat mengirimkan bukti percakapan tersebut lewat direct message (DM) untuk ditindaklanjuti.

"Silakan share atau beritahu yang lain supaya tidak ada lagi yang menjadi korban penipuan. Inshaallah saya akan tindaklanjuti penipuan ini pada pihak yang berwajib," tandas Iwan Setiawan. ***