LENTERATIMES.COM - Seorang anak yang masih duduk di bangku SD di wilayah Cileungsi, Kabupaten Bogor diduga menjadi korban bullying.
Bahkan, persekusi dan perundungan yang dilakukan teman-temannya di sekolah mengakibatkan beberapa bagian tubuh korban mengalami lebam akibat menjadi korban bullying.
Sang anak yang menjadi korban bullying juga dikabarkan mengalami trauma dan enggan untuk ke sekolah.
Baca Juga: Kekeringan dan Krisis Air Bersih, Nyaris 10 Ribu Warga Bogor Terdampak
Informasi yang dihimpun, dugaan bullying tersebut terungkap saat sang anak mengeluhkan sakit di sejumlah bagian tubuhnya ke orang tuanya.
Aksi bullying tersebut pun kini tengah ditangani pihak Kepolisian dari Polres Bogor.
Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Yohanes Redhoi Sigiro mengatakan, dugaan aksi bullying itu terjadi pada Jumat, 28 Juli 2023 lalu.
Aksi bullying ini terjadi di sekolah dasar tempat korban bersekolah.
"Kejadian dugaan aksi bullying itu sendiri terjadi pada Jumat, 28 Juli 2023 lalu, bertempat di sekolah dasar tempat korban bersekolah di wilayah Desa Limusnunggal, Kecamatan Cileungsi," ujarnya, Minggu 20 Agustus 2023.
Baca Juga: AWAS! 10 Kesalahan Cuci Muka Penyebab Jerawat dan Bruntusan
Akibat kejadian tersebut, korban bullying mengalami trauma.
Bahkan, korban bullying saat ini enggak untuk bersekolah.
"Dan akibat kejadian tersebut menyebabkan korban ini mengalami trauma dan enggan untuk bersekolah," ungkapnya.
Yohanes menjelaskan, sebelum melapor ke Polres Bogor, orang tua korban bullying sudah berupaya mengadukan dugaan kejadian tersebut ke pihak sekolah.
Artikel Terkait
Instansi Pendidikan Kerap Menjadi Ruang Bullying, Berikut 10 Cara Mengatasinya
Penting! Berikut Tips Mencegah Bullying di Medsos
Ketahui Dampak Serius Cyber Bullying, Bisa Bikin Depresi hingga Bunuh Diri
Jangan Mau Kalah, Begini Cara Bela Diri Ketika Sedang di Bullying