news

Benarkah Anak Muda Lebih Suka Budaya Asing? Penting Melestarikan Budaya di Era Digital

Selasa, 11 April 2023 | 23:10 WIB
Iluatrasi budaya. Anak muda didoronng untuk ikut melestarikan budaya di era digital. (Arifin)

LENTERATIMES.COM - Wakil Anggota Komisi I DPR RI Utut Adianto menyebut saat ini anak muda lebih cenderung menyukai budaya asing dan selalu mengganggap bahwa budaya asing lebih keren dibandingkan budaya leluhur.

Namun, hal itu bukan berarti jelek. Namun, anak muda  juga harus bisa mengimbanginya dengan kecintaannya terhadap budaya Indonesia.

"Bukan berarti anak muda yang suka budaya luar itu jelek, tetapi sebagai anak muda juga harus bisa mengimbangi dengan kecintaannya terhadap budaya Indonesia," ujarnya saat seminar online Ngobrol Bareng Legislator bertajuk Lestarikan Budaya di Era Digital, Senin 10 April 2023.

Baca Juga: Ini Tips Agar Masakan Kamu Sehat Tanpa MSG

Menurutnya, program Ngobrol Bareng Legislator merupakan program yang diperuntukan untuk mengedukasi masyarakat tentang melek digital.

"Dengan webinar ini, para narasumber akan menyampaikan bagaimana kita dapat mempertahankan budaya kita di era seperti sekarang ini," ungkapnya.

Baca Juga: Punya Masalah Dengan Waktu Tidur? Kamu Bisa Coba Lakukan Cara Ini!

Selanjutnya, Dekan Fakultas Psikologi Universitas Merdeka Malang, Nawang Warsi Wulandari menjelaskan, perkembangan teknologi membuat kita harus ekstra dalam mempertahankan budaya.

Saat ini, terdapat beberapa tantangan yang harus dihadapi di era digital, seperti mengaburnya wawasan kebangsaan, menipisnya kesopanan dan kesantunan, menghilangnya budaya Indonesia, minimnya pemahaman akan hak-hak digital, kebebasan berekspresi yang keblablasan dan lainnya.

"Dengan berkembangnya ruang digital, marilah mengisi dan menjadikan ruang digital yang berbudaya, tempat kita belajar dan berinteraksi, tempat anak-anak kita bertumbuhkembang, sekaligus tempat dimana kita sebagai bangsa, hadir dengan bermartabat," jelasnya.

Baca Juga: Harus Dihentikan! Ini Bahayanya Jika Keseringan Makan Larut Malam

Sementara itu, Dirjen Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo RI, Semuel Abrijani Pangerapan mengatakan, dampak pandemi dan pesatnya teknologi telah mengubah cara beraktivitas dan bekerja.

Kehadiran teknologi sebagai bagian dari kehidupan masyarakat semakin mempertegas kita sedang menghadapi era disrupsi teknologi.

Untuk mengahadapi hal tersebut, semua pihak harus mempercepat kerjasama dalam mewujudkan agenda trasnformasi digital Indonesia.

Halaman:

Tags

Terkini