LENTERATIMES.com - Orang dengan gangguan obsesif kompulsif (OCD) sering digambarkan sebagai perfeksionis dalam segala hal.
Faktanya, gangguan obsesif kompulsif tidak ada hubungannya dengan kebiasaan membersihkan diri, juga tidak berarti bahwa seseorang tidak fleksibel saat berhadapan dengan sesuatu.
OCD lebih berkaitan dengan kemampuan seseorang untuk memproses pikiran yang tidak menyenangkan, kata Irina Gorelik, psikolog anak dari Williamsburg Therapy Group.
Baca Juga: Ternyata Banyak Ojol yang Bangkrut di Indonesia, Simak Daftarnya!
"Jika kita memiliki pemikiran yang mengganggu, kita berpotensi untuk mengatasi itu," imbuhnya.
OCD Terbagi menjadi Dua Gangguan Berbeda
Gorelik mengatakan bahwa OCD ada dua jenis, yaitu:
1. Obsesi: mengganggu pikiran, desakan, atau gambar yang menyebabkan kesusahan
2. Kompulsif: Perilaku yang mengurangi tingkat kesusahan yang disebabkan oleh obsesi
Baca Juga: Prancis di Serang Virus Jelang Laga Final Piala Dunia 2022 Melawan Argentina
Selain itu, OCD juga bisa terjadi pada anak-anak. Namun, biasanya mudah didiagnosis.
Tanda Anak Anda Mengidap OCD
Seperti yang dijelaskan Gorelik, ini adalah dua tanda bahwa seorang anak mungkin menderita OCD.
1. Carilah keyakinan bahwa mereka tidak menyakiti orang lain
Artikel Terkait
Jangan Lakukan Kebiasaan Makan Ini di Pagi Hari Lagi! Bisa Mempersingkat Umur
Manfaat Buah Alpukat untuk Kesehatan, Apa Aja Sih?
Simak Nih! Cara Atasi Kaki Kapalan Berisi Air
Makanan yang Boeh dan Tidak Boleh di Cuci
Apa yang Harus Orang Tua Lakukan Kepada Anak Yang Mengidap OCD?