Ini Tips Membaca Kritis Agar Terhindar Hoaks dengan Cara Dekonstruksi Derrida

photo author
- Senin, 4 Desember 2023 | 11:34 WIB
4 Tips Membaca Kritis dan Terhindar Hoaks dengan Cara Dekonstruksi Derrida (Freepik/rawpixel.com)
4 Tips Membaca Kritis dan Terhindar Hoaks dengan Cara Dekonstruksi Derrida (Freepik/rawpixel.com)

LENTERATIMES.COM - Banyak di antara kita, ketika membaca sesuatu, seperti air di sungai yang hanyut mengikuti arus. Entah mengalir menuju air terjun atau ke laut, kita tetap membaca arusnya.

Pola membaca seperti ini tidak mengherankan ketika masyarakat kita begitu rentan terhadap kenakalan, hoaks, dan dipicu oleh ujaran kebencian. Untuk itu, ada beberapa tips membaca kritis agar terhindar dari hoaks dengan cara dekontruksi Derrida.

Asosiasi Anti Fitnah Indonesia (Mafindo) mengungkap 60% masyarakat Indonesia terpapar pesan-pesan hoaks.

Baca Juga: Rekomendasi 3 Sunscreen Dengan Perlindungan Maksimal Untuk Kulit Sensitif

Tentu saja hal ini sangat berbahaya karena berita hoax dan kebodohan masyarakat dalam membaca informasi tersebut meningkatkan potensi konflik dan ketegangan sosial.

Apalagi di musim politik, semua teks diskursif disajikan sebagai propaganda sehingga menyesatkan pembaca.

Nah, untuk menghindari semua itu, filsuf Perancis Jacques Derrida mengajak kita semua untuk tidak selalu mempercayai teks seratus persen.

Baca Juga: Rekomendasi Film Netflix Terbaru, Nikmati Libur Natal dan Tahun Baru dengan Sinema Terbaik

Melalui pendekatan dekonstruktifnya, beliau mengajak kita menelaah, membongkar, dan memperbaiki teks-teks yang kita baca. Tanpa basa-basi lagi, mari kita simak langsung saran Derrida.

1. Hindari makna tunggal dan selalu berpikir dalam bentuk jamak

Menurut Derrida, cara berpikir yang pertama dan paling mendasar dalam sebuah teks adalah mentalitas memahami teks itu sendiri.

Dalam istilah kerennya, Derrida menyebutnya sebagai mentalitas logosentris. Inilah yang sangat ditentang oleh Derrida ketika kita berhadapan dengan teks.

Baca Juga: Bikin Seperti Baru Lagi, Ini Tips Membersihkan Panci Gosong dengan Mudah

Memang, bagi Derrida, ketika kita membaca sebuah teks kita harus berpikir dalam istilah “ambiguitas” (jamak) daripada “univocity” (tunggal), yang artinya kita harus menemukan makna lain selain sekedar makna tunggal.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Zahra Fitria Rozi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X