Mahasiswa IPB Datangi Lembaga Pangan Publik Indonesia, Duduk Bareng Bahas Banyak Hal

LENTERATIMES.COM - Sejumlah mahasiswa IPB University Sekolah Vokasi melakukan kunjungan studi ke organisasi Pangan Publik Indonesia di Cibinong, Kabupaten Bogor, belum lama ini.

Kunjungan ini dilakukan enam mahasiswa untuk menyelesaikan tugas mereka sekaligus bertukar pikiran tentang banyak hal terkait pangan.

Terlebih, Pangan Publik Indonesia memiliki akun media sosial yang aktif memberikan informasi dan beragam kegiatan yang cukup intens.

Baca Juga: 59 Pasangan Nikah di Bogor Jalani Sidang Biar Diakui Negara

Kunjungan mahasiswa IPB ini disambut hangat pimpinan organisasi Pangan Publik Indonesia.

Mereka lantas berdiskuis banyak hal untuk menyelesaikan tugas. Mahasiswa IPB Sekolah Vokasi dengan program studi Supervisor Jaminan Mutu Pangan ini melakukan wawancara pada 24 oktober 2023 dengan beberapa pertanyaan yang disampaikan.

Umumnya, para mahasiswa ingin mengetahui sejarah lahirnya organisasi Pangan Publik Indonesia, hingga gagasan yang ditawarkan bagi Indonesia dan apa saja yang telah dilakukan.

Baca Juga: Tangani Dampak Kekeringan, 25 Ribu Hektare Sawah Diasuransikan

Presiden Pangan Publik Indonesia, Budimansyah Nasution menceritakan, demisioner dirinya dari Sekjend BPR 2 HMPPI (Himpunan Mahasiswa Peduli Pangan Indonesia) masa tugas 2017-2019 yang mengawali terlahirnya organisasi Pangan Publik Indonesia pada 29 November 2019.

Adanya pemberdayaan masyarakat melalui organisasi di luar kampus menjadi hal yang luar biasa, karena bukan saja meneruskan pengaruh pemuda semasa kuliah.

Akan tetapi, menyempurnakan praktek sosial setelah mengenyam pendidikan di kampus dengan ilmu dan pengalaman yang didapatkan untuk membantu masyarakat terkait produksi produk olahan pangan oleh umkm hingga edukasi masyarakat untuk budayakan mengolah pangan tanpa mengurangi gizi di dalamnya, serta konsumsi pangan sehat dan aman.

Baca Juga: 3 Rekomendasi Smart TV Merek Samsung Yang Didukung Dengan Teknologi Sangat Canggih

Aktivitas ini dilakukan dengan mayoritas alumni studi Teknologi Pangan yang kemudian didukung lintas studi.

Setiap tahunnya, Pangan Publik Indonesia juga membuka pendaftaran dan penerimaan anggota hingga pengurus baru secara daring di setiap daerah, khususnya Jabodetabek .