Gebyar Diskon Pupuk 2024, Pemerintah Jaga Ketersediaan Pupuk untuk Petani Bogor lewat Pupuk Indonesia

photo author
- Kamis, 1 Februari 2024 | 16:51 WIB
Kementerian BUMN dan Kementerian Pertanian melalui Pupuk Indonesia menggelar program Gebyar Diskon Pupuk di berbagai kota dan kabupaten selama Januari hingga Februari 2024. (Pupuk Indonesia)
Kementerian BUMN dan Kementerian Pertanian melalui Pupuk Indonesia menggelar program Gebyar Diskon Pupuk di berbagai kota dan kabupaten selama Januari hingga Februari 2024. (Pupuk Indonesia)

Baca Juga: Kacau, Oknum Guru SD di Bogor Diduga Lakukan Pencabulan ke Muridnyae

Menurutnya, pertanian merupakan sektor yang memiliki kontribusi besar bagi perekonomian Indonesia.

Keberhasilan sektor ini tidak terlepas dari jasa para petani yang telah bekerja keras mendukung ketahanan pangan nasional.

Untuk menjaga kontribusi sektor pertanian tersebut, Pemerintah terus menjaga ketersediaan pupuk baik subsidi maupun nonsubsidi.

Selain itu, Pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) memiliki keberpihakan tinggi terhadap petani, salah satunya melalui program subsidi pupuk yang setiap tahunnya dialokasikan sekitar Rp 25 triliun disiapkan Pemerintah untuk membantu petani mendapatkan pupuk dengan harga terjangkau.

Pada tahun 2024, Pemerintah berencana menambah alokasi subsidi pupuk sebesar Rp 14 triliun agar semakin banyak petani yang mendapat pupuk bersubsidi.

Baca Juga: Tawuran di Bogor Kian Merasahkan, Korban Kembali Berjatuhan

Tak sampai di situ, Pemerintah juga mempermudah mekanisme penebusan pupuk bersubsidi hanya dengan Kartu Tanda Penduduk (KTP). Hal ini diharapkan bisa dimanfaatkan oleh seluruh petani dalam memenuhi kebutuhan pupuk.

Bahkan, Pemerintah juga tidak hanya menyediakan pupuk bersubsidi kepada petani, Pemerintah menjamin ketersediaan pupuk nonsubsidi.

"Pemerintah melalui Pupuk Indonesia, memastikan ketersediaan pupuk di seluruh Indonesia, baik itu pupuk bersubsidi maupun nonsubsidi. Pemerintah membantu memperoleh pupuk dengan mudah guna mendukung program percepatan musim tanam pada awal tahun 2024," pungkas Robert Sarjaka.***

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Nur Arifin.

Sumber: Pupuk Indonesia

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X