LENTERATIMES.COM - Meskipun waktu puasa Ramadhan berbeda-beda di seluruh dunia, secara umum waktu puasa digambarkan dari fajar hingga matahari terbenam.
Selama periode ini, umat Islam tidak diperbolehkan makan, minum, atau berhubungan suami istri.
Jumlah waktu atau lamanya waktu umat Islam harus berpuasa tidak sama di seluruh dunia, tergantung di mana kita berada.
Baca Juga: Sudah Tau Tentang Skin Minimalism Belum? Ternyata Punya Banyak Manfaat Lho, Sini Simak Penjelasannya
Ada muslim yang berpuasa 20 jam sehari, dan ada muslim yang berpuasa hanya 11 jam sehari.
Pada artikel kali ini, Anda diajak untuk mengetahui penyebab waktu puasa di berbagai negara dan negara mana yang memiliki waktu puasa tercepat.
Alasan perbedaan waktu puasa di seluruh dunia
Waktu puasa bervariasi dari tahun ke tahun di setiap negara di dunia. Mengutip Maroko World News, hal ini disebabkan perbedaan jam penyinaran matahari di satu daerah dengan daerah lainnya.
Baca Juga: Berikut Ini Kebisaan Orang Korea Utara yang Tidak Biasa
Ini ada hubungannya dengan lokasi geografis, waktu dalam setahun, dan jarak dari khatulistiwa.
Misalnya, negara-negara di dekat garis khatulistiwa memiliki waktu puasa yang lebih pendek, sedangkan di garis lintang utara dan selatan, waktu puasa bisa melebihi 20 jam, tergantung musim.
Inilah sebabnya mengapa waktu puasa bervariasi dari satu negara ke negara lain
Baca Juga: Pola Makan yang Baik untuk Penderita Darah Rendah, Terapkan!
Selama bulan Ramadhan 2023 M/1444 H, periode puasa terpendek di dunia terjadi di negara-negara di selatan khatulistiwa karena sekarang ada lebih sedikit jam sinar matahari di bagian selatan planet ini.
Artikel Terkait
Tenang, Berikut Rekomendasi Minuman Pembakar Lemak dan Kolestrol Untuk Berbuka Puasa
Tip Ini Buat Puasa dan Diet Kamu Berjalan Lancar Badan Auto Ideal
Saat Puasa Tetap Olahraga? Bisa Dengan Tips Aman Ini
Sudah Tahu Belum? Puasa Ternyata Bisa Buat Kulit Kamu Glowing, Lho