Sejarah Peringatan Hari Santri: Peran Historis dan Jihad dalam Konteks Modern

photo author
- Sabtu, 14 Oktober 2023 | 08:29 WIB
Sejarah Peringatan Hari Santri: Peran Historis dan Jihad dalam Konteks Modern (ditpdpontren.kemenag.go.id)
Sejarah Peringatan Hari Santri: Peran Historis dan Jihad dalam Konteks Modern (ditpdpontren.kemenag.go.id)
 
LENTERATIMES.COM - Pada tanggal 22 Oktober 1945, Kiai Hasyim Asy'ari mengeluarkan Resolusi Jihad yang menjadi tonggak awal perjuangan kemerdekaan Indonesia. 
 
Seruan untuk melawan penjajah menjadi landasan pergerakan nasional. Inilah yang kemudian diperingati sebagai Hari Santri.
 
Peran Historis Santri dalam Kemerdekaan
 
Peran santri dalam sejarah perjuangan kemerdekaan tidak bisa diabaikan. Resolusi Jihad Kiai Hasyim Asy'ari mengajak seluruh masyarakat untuk berjuang melawan penjajah. 
 
 
Bahkan, orang-orang yang berjarak 94 km dari musuh diwajibkan untuk berperang. Semangat ini telah menjadi inspirasi bagi generasi santri. 
 
Hari Santri diperingati setiap 22 Oktober sejak ditetapkan oleh Presiden Joko Widodo pada 2015. Penetapan ini tertuang dalam Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2015 tentang Hari Santri.
 
Jihad Santri dalam Konteks Modern
 
Menurut Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas, tema Hari Santri 2023 "Jihad Santri Jayakan Negeri" menggarisbawahi bahwa perjuangan santri tak hanya bersifat fisik, melainkan juga intelektual. 
 
 
Dalam era transformasi digital, santri turut aktif dalam melawan ketertinggalan dan kebodohan. Mereka memanfaatkan ilmu, pengetahuan, dan teknologi untuk memajukan negeri.
 
Senjata Santri: Buku dan Pena

Dalam jihad intelektual, santri memiliki senjata berharga: buku dan pena. Mereka mendalami ilmu dan menyebarkan cahaya pengetahuan. 
 
Santri juga turut mengisi ranah digital untuk memperkuat literasi keagamaan yang moderat, berdasarkan prinsip Islam rahmatan lil alamin.
 
 
Jihad dalam Berbagai Bidang

Jihad santri tak terbatas pada ranah intelektual. Mereka juga berperan dalam bidang ekonomi dengan tujuan menyejahterakan masyarakat dan mengurangi kemiskinan. 
 
Di bidang politik, santri diharapkan menjadi teladan dalam mendukung demokrasi dengan cara yang rasional dan bijak, menghindari politik identitas.
 
Dari jihad intelektual hingga kontribusi dalam berbagai bidang, mereka terus menjaga semangat perjuangan hidup.
 
 
Dengan sejarah peringatan Hari Santri yang kaya dan peran historis yang penting, santri adalah pilar penting dalam perjuangan kemerdekaan dan pembangunan modern Indonesia.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Muzakkir Lentera Times

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Ketahui Apa Itu White Day Dan Bagaimana Sejarahnya!

Selasa, 14 Maret 2023 | 20:53 WIB

Yuk Simak Ringkasan Sejarah Gerakan 30 September

Kamis, 9 Februari 2023 | 22:00 WIB

Yuk Simak Sejarah Demokrasi parlementer

Kamis, 9 Februari 2023 | 21:30 WIB

Simak Sejarah Berdirinya Orde Baru

Minggu, 5 Februari 2023 | 20:30 WIB

Tragedi Perang Sampit, Yuk Simak Ulasan di Sini

Minggu, 5 Februari 2023 | 18:30 WIB

Terpopuler

X